Network
JENDELA CIANJUR - Polisi didesak untuk melakukan penangkapan terhadap pegiat media sosial Permadi Arya alias Abu Janda.
Hal itu terkait ulah Abu Janda yang menyebarkan video hoaks Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat memberikan pernyataan soal kegiatan bersama ACT.
Abu Janda menyatakan bahwa maksud penyebaran video hoaks tersebut dalam upaya melakukan parodi untuk lucu-lucuan.
View this post on Instagram
Meski begitu, sejak Jumat dini hari, 8 Juli 2022, tagar #TangkapAbuJanda menjadi trending topic di sosial media twitter.
Lebih dari 11.600 pengguna Twitter menyematkan tagar #TangkapAbuJanda dalam cuitannya.
Dengan menyematkan @DivHUmas_Polri dan @CCICPolri, netizen mendesak aparat kepolisian untuk menangkap Abu Janda.
Geisz Chalifah, salah satu komisaris Ancol yang juga sering disebut loyalis Anies Baswedan bahkan dalam beberapa kesempatan melalui sosial media miliknya mengecam ulah Abu Janda tersebut yang hanya berlindung di balik kata “parodi”.
“@permadiaktivis2 Mengedit video, memutar balik dari aslinya yang bertolak belakang dari yag sebenarnya itu bukan parodi itu fitnah tolol!,” ujar Geisz saat menjawab pemebelaan Abu Janda sebagaimana dikutip dari tangkapan layar yang Geisz bagikan di akun twitternya.
Artikel Rekomendasi