Setelah Sembuh dari Covid-19, Cristiano Ronaldo Ditunggu di Italia Untuk Penyelidikan Hukum

31 Oktober 2020, 08:41 WIB
Cristiano Ronaldo Pulih dari Covid-19. /Twitter/B/R Football/@brfootball/

PR CIANJUR - Setelah dinyatakan negatif Covid-19, Cristiano Ronaldo akan langsung diperiksa terkait dugaan pelanggaran hukum mengenai protokol kesehatan di Italia.

Otoritas Italia kabarnya tengah menanti kondisi tentang Cristiano Ronaldo.

Cristiano Ronaldo dinilai Menteri Olahraga Italia, Vincenzo Spadafora seharusnya tidak masuk Italia saat dinyatakan postif Covid-19 ketika memperkuat timnas di Portugal.

Baca Juga: Rusia Janji akan Tegas Terhadap Media Anti-Islam Terkait Soal Media Charlie Hebdo

Setelah tampil dalam hasil imbang 0-0 dengan Spanyol dan pertandingan UEFA Nations League melawan Prancis yang berakhir dengan skor yang sama.

CR7 -julukan Cristiano Ronaldo- dinyatakan positif Covid-19 usai bertugas untuk timnas Portugal di jeda internasional tersebut.

Pemain berusia 35 tahun itu terpaksa absen saat Portugal menang 3-0 atas Swedia pada 14 Oktober setelah ia diketahui terinfeksi virus corona dan langsung menjalani isolasi diri.

Cristiano Ronaldo pun absen dalam dua pertandingan selama menjalani karantina.

Baca Juga: Asfinawati Pepet Terus Fadjroel Rachman, Sebut Pemerintah Sudah Tidak Mengakui Fakta

Pertama ketika Juventus ditahan imbang Crotone dan saat menang kontra Dynamo Kiev di Liga Champions pada Rabu.

CR7 pun tetap menepi saat Juventus melawan Hellas Verona pada Senin, yang berakhir imbang 1-1. Juara lima kali Ballon d'Or tersebut pun masih dinyatakan positif sehari sebelum duel di Liga Champions kontra Barcelona.

Cristiano Ronaldo terbang dari Portugal ke Italia menggunakan fasilitas sendiri dengan ambulans udara pribadi setelah tertular Covid-19, tetap dinilai melanggar protokol.

Menteri Olahraga Italia, Vincenzo Spadafora pada 15 Oktober mengatakan bahwa Ronaldo telah melanggar protokol kesehatan ketika terbang ke Italia saat masih positif Covid-19.

Baca Juga: Penusukan Terjadi di Aceh, Korbannya Seorang Ustadz saat Sedang Ceramah Maulid Nabi

"Tanpa izin dari otoritas kesehatan, saya pikir ia telah melanggar protokol."

Spadafora kini telah menegaskan kembali klaimnya dan mengungkapkan bahwa tindakan striker Juve tersebut sedang diselidiki secara resmi, sebagaimana diberitakan Pikiran-Rakyat.com pada artikel "Cristiano Ronaldo Sembuh dari Covid-19, kini Dinanti Penyelidikan Hukum di Italia Gara-gara Ini".

"Cristiano tidak menghormati protokol. Ada penyelidikan oleh Kantor Kejaksaan Federal untuk membuktikannya," ujar menteri itu kepada Rai Tre.

"Virus telah mengajarkan kami bahwa tidak ada yang dikecualikan, jelas mereka semua adalah orang-orang yang telah mencoba untuk menghormati protokol sebanyak mungkin, tetapi satu-satunya solusi, pada akhirnya adalah tetap di rumah."

Baca Juga: KPAI Kembali Dapati Kabar Pelajar Bunuh Diri, Disebut Dampak Dari Banyaknya Tugas Sekolah

Ronaldo kemudian merespons komentar tersebut dan membela langkah yang ia ambil dalam sebuah pernyataan di akun Instagramnya pada 16 Oktober.

“Saya tidak melanggar protokol apa pun. Mereka mengatakan bahwa saya melanggar hukum Italia, tetapi itu semua bohong. Saya berbicara dengan tim saya dan kami memiliki tanggung jawab untuk melakukan hal yang benar."

"Semuanya dilakukan atas persetujuan otoris. Terutama untuk pria Italia yang namanya tidak akan saya sebutkan, itu bohong, saya mematuhi semua protokol," tukasnya.***(Rizki Laelani/Pikiran-Rakyat.com)

Editor: Adithya Nurcahyo

Sumber: Pikiran Rakyat

Tags

Terkini

Terpopuler