Anak Jadi Korban Bullying? Ini 3 Cara Mencegahnya! Nomor 3 Paling Penting

- 9 Mei 2022, 15:29 WIB
ilustrasi bullying. Ini dia cara mencegah potensi anak menjadi korban bullying.
ilustrasi bullying. Ini dia cara mencegah potensi anak menjadi korban bullying. /pixels/mikhail nilov

JENDELA CIANJUR - Bullying merupakan tindakan negatif dan tidak baik yang diterima anak, baik berupa tindakan fisik maupun psikis (Verbal).

Bullying dilakukan pada anak yang dianggap lemah sehingga menyebabkan anak memiiliki tekanan fisik dan psikis (mental).

Anak yang kerapkali mendapatkan perlakuan bullying rata-rata adalah anak yang memiliki kepribadian minder, pendiam dan tidak banyak memiliki teman. Untuk menghindari terjadinya bullying peran orangtua sangat diperlukan.

Berikut 3 cara agar anak terhindar dari bullying, seperti dilansir Jendela Cianjur dari @talkparenting, Senin, 9 Mei 2022:

Baca Juga: Tips Hilangkan Pegal-Pegal Usai Libur Lebaran dengan Pegagan

1. Ajarkan anak untuk bisa mengungkapkan ketidaknyamanannya melalui bahasa verbal

Terkadang orang tua lupa mengajarkan anak untuk tampil berani mengungkapkan perasaan tidak nyaman yang dimiliki anak ketika anak mendapatkan perlakuan tidak adil.

Mengajarkan anak untuk bisa menegur orang yang salah dengan cara yang sopan.

Kemampuan bisa mengungkapkan melalui bahasa verbal ini bisa membantu anak perempuan terhindar dari pelecehan seksual.

Baca Juga: Jimin BTS Akui Jika Dulu Pernah Merasa Canggung, Khususnya di Depan Kamera, Ini Sebabnya 

2. Ajarkan anak untuk bergaul dengan banyak teman

Anak yang tidak memiliki banyak teman, biasanya menjadi sasaran bullying. Anak yang tidak memiliki banyak teman terbiasa sendiri.

Anak dengan karakteristik seperti ini cenderung dianggap lemah sehingga mudah sekali ditindas.

Tugas orang tua mengenali penyebab kenapa anak menjadi gemar menyendiri dan bantu anak agar memiliki teman yang banyak.

 Baca Juga: HATI-HATI, BMKG Keluarkan Peringatan Ancaman Cuaca Sangat Terik di Siang Hari Hingga Pertengahan Mei!

3. Perbaiki konsep mengasuh anak

Pola pengasuhan yang salah dalam keluarga bisa menjadikan anak bermental lemah dan penakut.

Lemahnya mental anak bisa jadi disebabkan pola pengasuhan orangtua di rumah yang terlalu memanjakan dan membatasi kebebasan anak.

Berikan kesempatan kepada anak untuk mengembangkan semua kemampuannya agar anak merasa hebat.

Baca Juga: Lagu Pertama BTS Akan Kembali Hadir Dalam Album Terbaru Proof, Begini Reaksi ARMY

Ketika anak merasa dirinya mampu dan hebat, anak bisa melawan ketika mengalami penindasan di luar rumah.

Tidak perlu menyalahkan anak sebab anak tidak bisa melawan saat ditindas orang lain di luar rumah.

Bisa jadi orangtua yang menjadi sebab mengapa anak tidak bisa melawan saat ditindas orang lain di luar rumah. 

Hal yang perlu dilakukan adalah memperbaiki konsep mengasuh anak di rumah.

Itulah 3 cara agar anak terhindar dari bullying.***

Editor: AR Rachmawati

Sumber: instagram @talkparenting


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x