PR CIANJUR – Pandemi virus Covid-19 yang melanda dunia membuat industri manufaktur komputer portabel atau laptotp harus mempersiapkan stok yang banyak.
Permintaan konsumen di tengah pandemi ini justru terus meningkat, ermintaan laptop dunia termasuk yang tertinggi sejak tahun 2007.
Seperti dilansir Pikiran Rakyat Cianjur dari Antara, aktivitas yang dilakukan dari jarak jauh baik itu work from home (WFH) atau belajar online membuat permintaan akan perangkat gawai makin naik.
Baca Juga: Patut Disimak dan Diwaspadai, BMKG Rilis Prakiraan Cuaca Tahun 2021, Ini Rincian Selengkapnya
Oleh sebab itu pasar lebih memilih perangkat besar seperti laptop untuk kenyamanan dalam bekerja maupun belajar.
“Rantai pasokan seluruhnya terus memanjang, tidak seperti sebelumnya,” kata Gregg Prendergast, Direktur Acer Inc untuk wilayah Pan-Amerika. Acer merupakan salah satu produsen perangkat laptop di dunia.
Semenjak tahun 2008 angka distribusi PC (Personal computer) baik laptop maupun komputer mencapai 300 juta unit. Angka tersebut sempat turun ke 250 juta unit.
Baca Juga: Peringati 16 Tahun Tsunami Aceh, Pemkab Aceh Besar Gelar Doa dan Dzikir Bersama
Analis Industri sendiri memprediksi angka distribusi laptop akan naik 2020 ini ke angka 300 juta unit lagi. Di samping itu selama pandemi, tablet mengalami peningkatan signifikan dalam rangka penjualan.
Artikel Rekomendasi