PR CIANJUR – Beredar kabar yang menyebutkan adanya jadwal vaksinasi Covid-19 untuk masyarakat umum di wilayah Jawa Barat pada Maret 2021.
Kabar tersebut berupa sebuah pesan berantai yang beredar di aplikasi pesan singkat WhatsApp dengan narasi sebagai berikut.
“Kabar Gembira. Vaksin utk Warga Jawa Barat. Hari ini 16-3-2021 diumumkan oleh Gubernur bahwa mulai hari Kamis 18-3-2021 dibuka untuk umum dan KTP Jawa Barat. Dari Jam 06.00-11.00 wib. Gedung pakuan tempat tinggal gubernur jl.cicendo gubernuran. Per hari 1000 vaksin”.
Baca Juga: Mudah dan Efektif, Berikut 5 Pengobatan Alami Osteoporosis
Setelah ditelusuri lebih jauh, pesan berantai yang menginformasikan jadwal vaksinasi Jawa Barat bagi masyarakat umum tersebut adalah kabar tidak benar atau hoaks.
Mafindo melalui situs resminya, sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Cianjur.com pada Senin, 22 Maret 2021, memberikan fakta sebenarnya terkait kabar tersebut.
Faktanya, Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil menyatakan bahwa pesan tersebut adalah hoaks.
Ridwan Kamil menjelaskan bahwa vaksinasi yang ditujukan untuk masyarakat umum baru akan dilakukan pada bulan Juni mendatang.
Baca Juga: 8 Asupan Makanan yang Dibutuhkan Wanita Berusia 40 Tahun ke Atas
Hal tersebut disampaikannya pada 16 Maret lalu melalui akun Facebook resminya yakni Ridwan Kamil.
“Klarifikasi Hoaks yang beredar di WA groups. Tidak benar ada jadwal vaksinasi untuk umum mulai hari Kamis di Gedung Pakuan,” ujarnya.
“Karena jadwal untuk masyarakat umum adalah di bulan Juni,” kata pria yang kerap disapa Kang Emil itu.
Lebih lanjut, Ridwan Kamil menyebut bahwa bulan Maret ini, vaksinasi akan difokuskan pada profesi pelayanan publik dan lanjut usia (lansia).
Baca Juga: Demokrat Dituduh Terapkan Dinasti Politik, Umar Arsal: Siapa Bilang Politik Dinasti
Sampai saat ini, lanjutnya, peserta vaksinasi bersifat panggilan atau undangan dari pemerintah.
“Bulan-bulan ini vaksinasi difokuskan kepada profesi pelayanan publik dan lansia yang sudah terdaftar. Dan peserta vaksinasi ini bersifat panggilan dari pemerintah,” kata mantan Wali Kota Bandung itu.
Berdasarkan penjelasan tersebut, dapat disimpulkan bahwa pesan yang menyebut adanya jadwal vaksinasi Covid-19 bagi masyarakat umum pada bulan Maret 2021 adalah informasi keliru atau hoaks dan termasuk dalam kategori Konten yang Menyesatkan (Misleading Content).***