PR CIANJUR - Tercatat di Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melalui Stasiun Meteorologi Citeko, Cisarua, kabupaten Bogor, Jawa Barat, curah hujan ekstrim di Kawasan Puncak, Cisarua mengakibatkan ketinggian air di bendungan Katulampa Bogor berstatus siaga 1.
Sejak pukul 15.30 WIB hingga Senin malam tercatat curah hujan 110 mm dari pengukuran BMKG di Stasiun Meteorologi Citeko.
Sementara pengukuran dari Pos Polusi Udara Cibeureum, Cisarua tercatat curah hujan 95 mm, seperti dilansir Antara News.
Baca Juga: Libatkan Kepolisian, Dinsos Cianjur Akan Panggil Supplier Terkait Biji Plastik Dalam Beras BNPT
"Hari ini curah hujan ekstrim di Kawasan Puncak melebihi kategori lebih dari 100 mm perhari," ujar Kepala Stasiun Meteorologi Citeko, Asep Firman Ilahi, saat dihubungi di Bogor, Senin.
Disebut Asep, curah hujan yang ekstrim ini merupakan pertama kalinya sepanjang kemarau tahun ini.
Perlu diketahui, etinggian curah hujan dikategorikan menjadi lima jenis, ringan yaitu kurang dari 20 mm per hari, sedang yaitu 30-60 mm per hari, lebat 60-80 mm per hari, sangat lebat 80-100 mm per hari, dan curah hujan ekstrim yaitu lebih dari 100 mm per hari.
"Dalam minggu ini baru (terjadi curah hujan ekstrim) bahkan di musim kemarau ini baru terjadi sekarang," kata Asep.
Baca Juga: Badan Prasasti TMMD Reguler Brebes Telah Berdiri Kokoh Sebagai Ukiran Sejarah
Artikel Rekomendasi