Anggota DPRD Jabar Soroti Jalan Provinsi Rusak Berat di Cianjur

8 Maret 2022, 19:40 WIB
Sekretaris Komisi 1 DPRD Jawa Barat Sadar Muslihat /Deni Abdul Kholik

Jendela Cianjur – Kondisi jalan rusak miliki Provinsi Jawa Barat disorot anggota DPRD Provinsi Jawa Barat daerah pemilihan Kabupaten Cianjur. Dewan meminta Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil untuk serius menangani infastruktur di 8 kecamatan di wilayah Cianjur Selatan.

“Kami meminta Pemerintah provinsi (Pemprov) segera memperbaiki dan membangun secara optimal jalan-jalan di wilayah Cianjur Selatan yang selama ini dikeluhkan masyarakat,” kata Sekretaris Komisi 1 DPRD Jawa Barat, Sadar Muslihat, Selasa 8 Maret 2022.

Menurut Sadar, meskipun secara komisi bukan berkaitan dengan bidang infrastruktur, tapi pihaknya sebagai anggota dewan asal Cianjur sudah menyampaikan kepada rekan-rekan di Komisi IV atas keinginan masyarakat terkait perbaikan jalan di Cianjur Selatan yang selama ini banyak dikeluhkan.

Baca Juga: Masyarakat Cianjur Diminta Waspada Angin Kencang Diprediksi Sampai Akhir Maret

“Tahun ini untuk pembangunan jalan secara menyeluruh, dimungkinkan tak akan bisa dilaksanakan. Namun, untuk perbaikan sementara atau tambal sulam, sudah direspon baik oleh Pemprov,” ujarnya.

Dia menjelaskan, keluhan masyarakat ramai ingin dibanagun  tahun ini, kemungkinan anggaran untuk itu tak akan bisa. Tapi kalau perbaikan sementara, tampaknya sudah mulai bisa. “Mudah-mudahan di tahun depan bisa dilakukan pembangunan total,” tuturnya.

Sebelumnya, Warga Kampung Cibentang, Desa Muaracikadu, Kecamatan Sindangbarang, Kabupaten Cianjur melakukan aksi mancing di tengah jalan yang rusak. Hal ini dilakukan lantaran jalan  tidak pernah diperbaiki.

Wawan Gunawan (35), warga Cibenteng menerangkan, warga sudah sering menyampaikan keinginan jalan dibangun kepada pemerintah, tapi hasilnya belum ada.

“Jalan provinsi ini sudah lama rusak dan tidak ada pembangunan sama sekali, jika ada hanya perbaikan biasa, kalau hujan jalan rusak  lagi,” katanya Rabu 2 Maret 2022.

Pihaknya bersama warga lain berinisiatif  aksi mancing di tengah jalan untuk didokumentasikan dan dibagikan di media sosial. “Tujuannya agar pemerintah segera turun dan mendengarkan keinginan masyarakat,” paparnya.

Sementara itu, Kepala Desa Muaracikadu, Surahman, mengaku tidak mengetahui adanya aksi tersebut, karena  bukan jalan desa.

“Aksi ini murni kekesalan warga yang dibalut kreativitas sebagai protes terhadap pemerintah provinsi,” terangnya.

Meski begitu, katanya, ia menginginkan adanya pembangunan jalan mulus ke daerah Cianjur selatan, karena  sangat penting untuk mendongkrak perekonomian warga, terutama di masa pandemi Covid-19.***

Editor: Deni Abdul Kholik

Tags

Terkini

Terpopuler