Dubes Singapura Diancam Diusir Terkait Kasus Deportasi Ustadz Abdul Somad, Polda Metro Jaya: Itu Tidak Boleh

21 Mei 2022, 19:56 WIB
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Endra Zulpan/Berita PMJ/ /


JENDELA CIANJUR - Buntut deportasi Ustadz Abdul Somad (UAS), Pertahanan Ideologi Sarekat Islam (Perisai) mengancam akan mengusir Duta Besar (Dubes) Singapura jika tidak menyampaikan permohonan maaf dalam 2x24 jam.

Permohonan maaf tersebut harus disampaikan buntut dari tidak diperbolehkannya UAS masuk ke Singapura pada beberapa waktu lalu.

Terkait hal itu, Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Endra Zulpan menyatakan, ancaman tersebut sangat melawan hukum.

"Tentunya kalau mengusir paksa itu perbuatan melawan hukum. Tidak boleh seperti itu, kita juga tidak menginginkan hal itu terjadi," ujar Zulpan seperti dikutip dari PMJ News, Sabtu, 21 Mei 2022.

Ia menjelaskan, Dubes merupakan perwakilan negara lain yang wajib dijamin keselamatannya selama bertugas di Indonesia.

Baca Juga: Duh Kapolsek dan Wakapolsek di Jakarta Terinjak Peserta Demo, 26 Mahasiswa Diamankan!

Karena itu, ia meminta kepada seluruh pendukung UAS untuk mengikuti aturan dan tidak melakukan pengancaman berupa pengusiran yang mana merupakan tindakan melawan hukum.

"Tentunya, kita harus mengikuti aturan yang berlaku. Duta besar ini memiliki perwakilan negara mereka di sini, ada ketentuan dalam hukum internasional juga yang harus diikuti. Polda Metro Jaya sebagai aparat negara akan menjaga semua hal yang sudah diamanatkan dalam UU," tukas Zulpan.

Sebelumnya, massa pendukung Ustad Abdul Somad (UAS) dari Pertahanan Ideologi Sarekat Islam (Perisai) melakukan aksi unjuk rasa di depan Kantor Kedutaan Besar (Kedubes) Singapura, Kuningan, Jakarta Selatan pada Jumat, 20 Mei 2022 pukul 13.00 WIB.

Baca Juga: HEBOH, Bayi Dalam Keresek Kuning Dibiarkan Tergeletak di Depan Pos Satpam di Bandung!

Demonstrasi tersebut dilakukan buntut dari Ustad Abdul Somad (UAS) tidak diperkenankan masuk ke negara Singapura beberapa waktu lalu.

Aksi demonstrasi yang bertajuk "Singapura Sudah Melecehkan Ulama Kami" itu digelar di depan Kantor Kedubes Singapura pada siang ini, pukul 13.00 WIB.

Para massa menuntut agar Dubes Singapura diusir jika dalam waktu 2x24 jam tidak meminta maaf ke rakyat Indonesia.***

Editor: Gugum Budiman

Sumber: PMJ News

Tags

Terkini

Terpopuler