Kemudian dia menjelaskan, sejumlah daerah yang masih perlu perbaikan data itu ada di daerah terluar, terpencil, dan tertinggal seperti di Sumatera, Kalimantan, dan Papua.
Tri Rismaharini juga menerangkan, saat ini Kemensos bekerja sama dengan Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kementerian Dalam Negeri untuk melakukan pendataan di sejumlah wilayah terpencil itu.
“Kami lakukan perekaman dengan mendatangi kawasan-kawasan tersebut. Saat ini petugas kami ada di beberapa daerah di Indonesia, termasuk di apua. Kami bekerja sama dengan Universitas Cenderawasih dan perguruan tinggi di sana untuk melakukan verifikasi dan validasi data di lapangan,” ujar Mensos Risma.
Baca Juga: Soroti Tingginya Angka Perceraian di Indonesia, Ma’ruf Amin Sebut Perlu Adanya Konseling Pranikah
Setelah rapat kabinet dengan Presiden Joko Widodo alias Jokowi, Mensos Risma menyatakan akan segera memenuhi target tersebut.
Lebih lanjut, dia menyatakan, target bansos untuk bulan April dan Maret sendiri akan disalurkan di minggu keempat bulan Maret 2021. Sehingga, masyarakat akan dapat langsung memanfaatkannya.
“Harapan kami, untuk bulan Maret ini kami bisa realisasikan di minggu keempat bulan Maret. Demikian pula target untuk bulan April akan kami serahkan di bulan Maret. Disalurkan lewat Himbara (Himpunan Bank-bank Milik Negara) dan PT Pos,” tutur Tri Rismaharini.***
Artikel Rekomendasi