Network
PR CIANJUR - Wakil Menteri Agama (Wamenag) RI, Zainut Tauhid Sa'adi baru-baru ini berbicara mengenai penyelenggaraan haji 2021.
Wamenag Zainut mengatakan bahwa kemungkinan penyelenggaraan haji tahun 2021 masih terbuka, meski dengan pembatasan kuota.
Hal tersebut disampaikan Wamenag Zainut saat mengikuti Rapat Koordinasi Bidang Haji se-Kalimantan Timur Tahun 2021 di Samarinda.
Baca Juga: Tiga Lapas Baru untuk Napi Teroris Segera Dibangaun Pemerintah di Nusakambangan
Baca Juga: Guru Belum Divaksinasi Menyeluruh, Pemkab Cianjur Belum Izinkan Sekolah Gelar Uji Coba PTM
"Kami masih optimis kemungkinan diselenggarakannya haji tahun ini masih terbuka," katanya sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari situs resmi Kemenag pada Minggu, 11 April 2021.
Wamenag Zainut pun memaparkan alasan dirinya merasa optimis soal penyelenggaraan haji tahun 2021 kemungkinan ada meski dengan pembatasan kuota.
Pertama, kata dia, Arab Saudi dan Indonesia telah melakukan vaksinasi dalam rangka menanggulangi pandemi Covid-19.
"Kedua, otoritas Arab Saudi juga telah menyatakan akan membuka penerbangan internasional pada 17 Mei 2021 mendatang," ujarnya menambahkan.
Baca Juga: Temuan dari 12 Orang Terduga Teroris Jakarta, Polri Sebut Tidak Terafiliasi dengan JAD dan JI
Baca Juga: Terkait Kasus Pasar Muamalah, Polisi Telah Limpahkan Berkasnya ke Kejaksaan
Baca Juga: 3 Cara Mudah Membersihkan Wastafel Agar selalu Terlihat Baru
Situasi ini, menurut Wamenag, lebih positif jika dibandingkan tahun lalu, yang mana Arab Saudi menutup penerbangan luar negeri, tak terkecuali selama musim haji 2020.
"Oleh karenanya, seberapapun tipis kemungkinannya, kami masih tetap terus mempersiapkan penyelenggaraan haji pada tahun ini," kata Wamenag Zainut.
Sebelumnya, Pemerintah Arab Saudi telah memberikan izin terkait penyelenggaraan ibadah haji tahun 2021.
Arab Saudi mengumumkan umat Muslim yang hendak menunaikan ibadah haji 2021 diperbolehkan jika telah memenuhi syarat yang telah ditentukan.
Baca Juga: 10 Jenis Bahan Dapur Ini Berkhasiat sebagai Antibiotik Alami yang Mampu Hambat Pertumbuhan Bakteri
Baca Juga: 3 Manfaat Penggunaan Dark Mode pada Smartphone, Kurangi Ketegangan Mata hingga Hemat Baterai
Kemenkes Kerajaan Arab Saudi mengatakan akan mempertimbangkan vaksinasi sebagai syarat utama untuk partisipasi dalam ibadah haji ataupun ziarah ke Mekah.
Sehingga syarat bagi umat Muslim yang akan beribadah haji selain mampu secara fisik dan finansial, mereka juga harus sudah melakukan vaksinasi Covid-19.***
Artikel Rekomendasi