Berdalih Ingin Bubarkan Balap Liar, Pelaku Penembakan di Tangsel Memiliki Peran Berbeda

- 11 Agustus 2020, 16:27 WIB
Polres Tangerang Selatan menggelar perkara kasus penembakan misterius di wilayah Tangerang Selatan pada Selasa, 11 Agustus 2020.
Polres Tangerang Selatan menggelar perkara kasus penembakan misterius di wilayah Tangerang Selatan pada Selasa, 11 Agustus 2020. /PMJ News

PR CIANJUR - Polisi telah mengamankan tiga tersangka penembakan misterius yang sempat menggegerkan Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Banten.

Penembakan terjadi di setiap Sabtu malam dan Minggu dini hari sudah berlangsung selama tiga pekan terakhir.

Akibat peristiwa penembakan itu, tujuh orang menjadi korban penembakan yang terjadi di lokasi berbeda.

Mereka di antaranya berinisial CA (19), CA (19), dan EF (27), para pelaku dibekuk di bilangan Kebon Nanas, Kota Tangerang, Banten.

Baca Juga: Fakta atau Hoaks: Benarkah Logo HUT RI ke-75 Ada Lambang Salib?

Penangkapan pelaku tersebut dibenarkan oleh Kasat Reskrim Polres Tanggerang Selatan, AKP Muharram Wibisana.

Meski ketiga pelaku ditangkap di bilangan Kebon Nanas, namun lokasi keberadaan mereka berbeda. Polisi juga tengah mengembangkan kasus ini, kemungkinan masih ada pelaku lainnya.

"Mereka ada yang di salah satu apartemen, ada juga yang di rumah. Tapi kita masih mengembangkan ya," kata AKP Muharram sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Cianjur.com dari RRI.

Sementara itu, Kapolres Tangerang Selatan, AKBP Iman Setiawan mengatakan bahwa selain mengamankan pelaku, polisi juga berhasil mengamankan sejumlah barang bukti yang diduga digunakan pelaku dalam melancarkan aksi penembakan tersebut.

Baca Juga: Mengenal 2 Jenis Fenomena Awan Arcus yang Muncul di Aceh, Salah Satunya Mirip Gelombang Tsunami

“Selain menangkap tersangka, polisi mengamankan tiga pucuk senjata airsoft gun, satu kota peluru gotri, dan puluhan peluru mimis,” ujar Kapolres Tangerang Selatan, AKBP Iman Setiawan dikutip Pikiranrakyat-Cianjur.com dari PMJ News.

Saat menjalankan aksinya, kata Imam, ketiganya mengendarai mobil dan masing-masing pekaku memiliki peran berbeda. Pelaku EF sebagai eksekutor penembakan, CA mencari target sasaran, dan CA lainnya sebagai pengemudi mobil.

Berdasarkan keterangan dari polisi, pelaku melakukan penembakan tersebut karena merasa kesal dengan maraknya aksi balap liar.

Kapolresta Tangsel, AKBP Iman Setiawan menerangkan, motif dari ketiga pelaku ini adalah untuk membubarkan balap liar. Namun, keterangan ini tidak sesuai dengan fakta penyidikan yang dilakukan timnya.

Baca Juga: Warga Tanggerang Selatan Digegerkan dengan 7 Penembakan Misterius

Lebih lanjut, Imam menuturkan, ketiga korban akibat ulah dari perbuatan pelaku penembakan ini, bukan pebalap liar dan juga tidak terlibat dalam balapan liar melainkan hanya masyarakat pengguna jalan biasa.

Usai diringkus, ketiga pelaku pun langsung digelandang ke Mapolres Tangsel untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.***

Editor: Bayu Nurullah

Sumber: PMJ News RRI


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkini

x