Mendagri Tito Karnavian Positif Covid-19? Kemendagri: Itu Hoaks!

PR CIANJUR - Pandemi Covid-19 di Indonesia makin meluas keseluruh lapisan masyarakat, hampir seluruh wilayah di Tanah Air mencatatkan penambahan kasus positif corona.

Belum lama ini terkonfirmasi Covid-19 Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI Arief Budiman, hal tersebut membuat kantor KPU ditutup sementara hingga 22 September 2020.

Tak hanya itu, banyak jajaran pemerintahan Joko Widodo (Jokowi) yang mulai bertumbangan akibat virus Covid-19.

Baca Juga: Kampanye ‘Semua Rp1’ ShopeePay Dorong Adopsi Transaksi Contactless dengan Lebih dari 8 Juta Voucher

Baca Juga: Dirjen Pas Sampai Turun Tangan, Napi Asal China Berhasil Kabur Lewat Gorong-gorong Lapas Tangerang

Sebagaimana yang diberitakan Pikiran-Rakyat.com sebelumnya dalam artikel "Berembus Kabar Tito Karnavian Positif Covid-19, Kemendagri Buka Suara".

Setelah sebelumnya Menteri KKP Edhy Prabowo dinyatakan positif Covid-19.

Kini, kabar terbaru berembus menyatakan Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian terinfeksi virus corona.

Namun, Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) dengan cepat membantah informasi yang menyebut Mendagri Tito Karnavian positif Covid-19.

Baca Juga: Pengakuan Wagub DKI Jakarta Sulit Menghadapi Klaster Covid-19, ini Tanggapan Faisal Basri

Kepala Pusat Penerangan Kemendagri, Benni Irwan mengatakan, kabar tersebut tidak benar alias hoaks.

“Teman-teman yang terhormat, adalah tidak benar Bapak Mendagri positif Covid-19. Sama sekali berita itu tidak benar (hoaks),” ungkap Benni.

Sebagaimana diberitakan Pikiranrakyat-Bekasi.com dalam artikel "Tito Karnavian Disebut Positif Covid-19 Usai Interaksi dengan Ketua KPU, Kemendagri Beri Penjelasan", menurut Benni, Tito saat ini dalam keadaan sehat.

Jenderal bintang empat itu masih menjalankan tugasnya sebagai Mendagri.

Baca Juga: Setelah PSBB Ketat, Anies Baswedan Tegas Tutup Puluhan Kantor yang Langgar Protokol Kesehatan

“Alhamdulillah beliau sehat walafiat dan hari ini tetap melaksanakan tugas seperti biasanya,” kata Benni.

Saat ini dirinya tengah disibukkan oleh salah satu agenda bangsa Indonesia yakni Pemilihan Kepala Daerah Serentak (Pilkada) 2020.***(M Bayu Pratama/Pikiranrakyat-Bekasi.com)