Santri Positif Covid-19 Makin Banyak, Pasien Sembuh dari Corona di Kebumen Semakin Sedikit

- 25 September 2020, 11:58 WIB
Ilustrasi virus Covid-19.
Ilustrasi virus Covid-19. /Pixabay

PR CIANJUR - Jumlah kasus positif Covid-19 dan yang meninggal dunia semakin bertambah di Kebumen, Jawa Tengah.

Sebaliknya pasien positf corona yang sembuh semakin sedikit.

Per tanggal 24 September jumlah warga yang positif bertambah 72 orang.

Baca Juga: Kasus Covid-19 Bertambah, Kini Kebumen Berubah Dari Zona Hijau Menjadi Zona Merah

Sebagian besar adalah santri di pondok pesantren.

"Ke-72 kasus terkonfirmasi positif tersebut, sebanyak 57 kasus di antaranya adalah santri pondok pesantren (Ponpes) Kebumen.

Sedang 15 kasus lainnya merupakan kontak erat dengan kasus terkonfirmasi terdahulu," kata Koordinator Humas Gugus Tugas Penanganan Covid-19, Cokro Aminoto, Jumat, 25 September 2020.

Dijelaskan jumlah kasus terkonfirmasi positif yang meninggal juga bertambah satu. Berinisial Sud berusia 67 tahun. Dia positif karena kontak dengan orang terdekat.

Baca Juga: Untuk Menyokong PSBB Jakarta, Luhut Singgung Restoran dan Kafe di Wilayah Bodebek

Hingga hari ini ODP tercatat 3.465 orang, 3.459 orang diantaranya telah selesai pemantauan.

Sedangkan 6 orang masih dalam pemantauan, sebagaimana diberitakan Pikiran-Rakyat.com sebelumnya pada artikel "Update Corona di Kebumen, Semakin Bertambah Santri Tertular Covid-19 di Pondok Pesantren".

Sedang pasien Dengan Pengawasan (PDP) PDP tercatat 429 orang. 35 meninggal dunia tanpa hasil lab.

Sedangkan PDP yang masih dalam pengawasan ada sebanyak 27 orang. 61 orang telah selesai pengawasan, 306 orang dengan hasil lab negatif.

Baca Juga: Mutasi Baru Virus Corona Lebih Pintar Beradaptasi Meski Dihalangi Masker, Ini Kata Peneliti

Hingga saat ini kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Kebumen tercatat 490 orang, 205 menjalani isolasi, 271 sembuh dan 14 meninggal dunia.

Cokroaminoto menambahkan, pemeriksaan Rapid Test d tvan PCR swab test.

Hingga saat ini penduduk yang telah menjalani pemeriksaan menggunakan rapid test massal sebanyak 36.064 orang (3,00%) dari jumlah penduduk.

Dijelaskan, perkembangan kasus positif covid-19 di Kebumen, Gugus Tugas telah melakukan pengkajian kasus dan analisa data.

Dari hasil kajian tersebut menunjukkan bahwa kasus positif covid-19 di Kabupaten Kebumen masih berpotensi naik.

Baca Juga: Selama Vaksin Belum Dinyatakan Berhasil, Satgas Covid-19 Imbau Masyarakat Patuhi Protokol Kesehatan

Sementara dengan adanya kluster pendopo, Rabithah Ma’ahid Islamiyah (RMI) NU Kabupaten Kebumen, Gus Fachruddin Achmad Nawawi, mengatakan untuk menangani dan mencegah penularan covid19 di lingkungan ponpes, seluruh pesantren dihimbau untuk membentuk tim Jogo Santri.

Tim ini bertujuan untuk mengontrol keadaan para santri di masa pandemi Covid-19.

"Kami mengimbau agar pesantren tetap menerapkan protokol kesehatan serta membentuk tim Jogo Santri yang selalu siap mengontrol keadaan para santri di pondok,” kata Fachrudin.

Dia menjelaskan Tim Jogo Santri ini untuk mengontrol penerapan protokol kesehatan santri, seperti menjaga jarak, pakai masker, dan selalu mencuci tangan dengan sabun.***(Eviyanti/Pikiran-Rakyat.com)

Editor: Adithya Nurcahyo

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini