Anies Sebut Pelajar yang Ikut Demo Peduli Pada Bangsa, Ferdinand Hutahaean: Betapa Bodohnya Anda

- 17 Oktober 2020, 13:43 WIB
Ferdinand Hutahaean.
Ferdinand Hutahaean. /RRI

PR CIANJUR - Cuitan mantan politisi Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean secara langsung mengkritisi Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Pada akun Twitter miliknya, Ferdinand singgung pernyataan Anies Baswedan terkait pelajar yang turun dalam aksi demo menolak Omnibus Law UU Cipta Kerja (UU Ciptaker).

Diungkapkan Ferdinand beberapa waktu lalu dengan menyebut jika benar penyataan Anies bahwa pelajar yang peduli terhadap perkembangan bangsa dan perlu dirangsang betapa bodohnya dia.

Baca Juga: Nenek Nathalie Holscher Menangis Merestui Pernikahan Cucunya, Serahkan Semua Pada Sule

Maaf Nies, jika ini benar Anda bicara seperti ini, betapa bodohnya ternyata Anda. Hanya nasibmu yang sedang bagus jadi Gubernur dan pernah jadi Menteri meski dipecat,” tulisnya seperti dilihat mantrasukabumi.com pada Sabtu, 17 Oktober 2020.

Menanggapi hal itu, Rektor Universitas Ibnu Chaldun Musni Umar menegaskan cuitan Ferdinand Hutahaean menyinggung penduduk DKI Jakarta.

Saya sangat tersinggung pernyataan Ferdinand sebut Anies bodoh. Kalau Anies bodoh berarti mayoritas penduduk DKI pilih Gub bodoh,” tulisnya di akun Twitternya.

Musni juga menyindir Ferdinand harusnya berkaca tentang siapa dia dan sekolah dimana, sebab Anies Baswedan merupakan orang cerdas dengan gelar pendidikan hingga jenjang doktoral, sebagaimana diberitakan Mantra Sukabumi dalam artikel "Ferdinand Sebut Anies Baswedan Bodoh, Rektor Ibnu Chaldun: Anda Siapa dan Sekolah Dimana?".

Baca Juga: BLACKPINK Cetak Sejarah di Amerika Serikat, Tampil di Talkshow Jimmy Kimmel untuk Pertama Kalinya

Pendidikan Anies UGM, gelar master, Ph.D di AS, pemimpin mahasiswa, rektor termuda. Coba bercermin, anda siapa, sekolah dimana, karir apa,” jelasnya.

Seperti diketahui sebelumnya Anies Baswedan menyebut sudah tidak zaman lagi jika saat ini pelajar yang ikut demo harus dikeluarkan sekolah.

Anies juga mengatakan apabila tujuan mereka karena kepedulian terhadap bangsa dan negara, justru itu hal yang bagus dan perlu dirangsang.***(Andriana/Mantra Sukabumi)

Editor: Adithya Nurcahyo

Sumber: Mantra Sukabumi


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

x