PR CIANJUR - Pandemi Covid-19 datang dengan segala dampak negatifnya. Dampak dari pandemi ini sangat berpengaruh dalam segala aspek terutama pada kondisi kesehatan dan perekonomian.
Terkait masalah ekonomi di Indonesia, telah beredar kabar di platform media sosial Facebook yang mengklaim bahwa partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) memberikan usulan agar melegalkan judi demi memulihkan ekonomi di Indonesia akibat pandemi Covid-19.
Kabar itu diunggah oleh pemilik akun Facebook Evi Margaretha Ompusunggu, pada Kamis, 16 Juli 2020.
Baca Juga: Cek Fakta: Gerindra Dikabarkan Pecat Mulan Jameela hingga Mengundurkan Diri dari Kursi DPR RI
Akun tersebut mengunggah hasil tangkapan layar artikel dari salah satu media online di Indonesia.
Namun setelah ditelusuri, informasi yang beredar tersebut merupakan informasi hoaks.
Dikutip Pikiranrakyat-Cianjur.com dari situs resmi Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) pada Kamis, 23 Juli 2020, terdapat beberapa keterangan untuk meluruskan informasi hoaks yang beredar itu.
Sebelumnya, bersamaan dengan unggahan tangkapan layar itu, akun Facebook Evi Margaretha Ompusunggu menuliskan narasi sebagai berikut.
"Waduh Togel ya. Yang Setuju dan yang tidak Setuju, jangan gontok-gontokan ya???? cuma usulan aja," demikian narasi yang ditulis oleh akun itu.
Baca Juga: Terkait Riset Vaksin Covid-19, Gus Nabil: Jangan Ada Mafia Kesehatan yang Ambil Keuntungan Besar
Faktanya, Partai Gerindra melalui akun resminya di Twitter @Gerindra pada Rabu, 15 Juli 2020, secara tegas membantah bahwa pihaknya telah memberikan usulan ke Presiden Joko Widodo (Jokowi) agar melegalkan togel dan judi kasino.
"Selamat siang. Pernyataan yang keluar dari Arif Puyuono tidak mewakili Partai Gerindra. Setiap media yang membuat berita dengan beliau sebagai narasumbernya berarti mempunyai agenda untuk mendiskreditkan Partai Gerindra," kata Partai Gerindra.
Pihak Gerindra mengatakan, pernyataan yang keluar dari Arief Poyuono adalah usulan Pribadi dan tidak mewakili Partai.
Juru Bicara Partai Gerindra, Habiburokhman mengatakan Arif Puyono saat mengusulkan untuk melegalkan judi togel dan judi kasino tidak mewakili Waketum Gerindra.
Baca Juga: Cek Fakta: Benarkah Radiasi Pengukur Suhu Tubuh Thermo Gun Dapat Merusak Otak Manusia?
Dari semua keterangan di atas, klaim Gerindra mengusulkan melegalkan judi untuk pulihkan ekonomi di Indonesia akibat pandemi Covid-19 tidak benar.
Pihak Gerindra telah menyatakan usulan tersebut bukan mewakili suara partai, namun hanya pendapat pribadi dari Arief Poyuono.***