JENDELA CIANJUR - Sebagian besar tubuh manusia terdiri dari air. Untuk itu kebutuhan air minum sangat diperlukan untuk tubuh.
Tak hanya itu, air putih juga merupakan kebutuhan yang sangat penting bagi tubuh Anda agar tetap sehat.
Para dokter sudah menganjurkan untuk minum air putih yang banyak, minimal delapan gelas setiap hari.
Baca Juga: Tak Perlu Takut, Kini Penderita Kolesterol Tinggi Bisa Konsumsi Daging Merah, Ini Syaratnya
Tubuh manusia terdiri sekitar 60 persen air. Karena itu, air merupakan salah satu senyawa utama yang diperlukan untuk fungsi normal dari tubuh manusia.
Minum air putih dapat membantu untuk membersihkan racun di dalam tubuh dan menghasilkan cairan, seperti halnya keringat. Bisa juga menjaga kelembapan tubuh agar kulit kita tetap tampak lebih muda dan segar.
Namun, tak sedikit orang yang melupakan kebutuhan minum air putih ini. Jika Anda tidak mengonsumsi cukup air, jaringan dan sel-sel dari berbagai organ dalam tubuh bisa mengalami kekurangan cairan atau dehidrasi. Kondisi tersebut bisa memberikan dampak bagi kesehatan tubuh kita.
Baca Juga: Tes Psikologi : Tumbuhan Atau Hewan, temukan Kepribadian Alami Anda Lewat Tes Ini!
Untuk itu penting bagi Anda mengetahui tanda-tanda tubuh kekurangan cairan, sehingga Anda tidak akan membiarkan tubuh dehidrasi.
Dilansir JendelaCianjur.com dari laman Bold Sky, berikut ini tanda Anda kekurangan cairan.
1. Bau mulut
Bau mulut juga merupakan salah satu tanda tubuh kekurangan cairan. Air liur yang diciptakan oleh tubuh berguna untuk membersihkan, serta membunuh bakteri di mulut.
Jika kita kurang minum air, maka mulut tidak dapat menghasilkan air liur yang cukup untuk menghilangkan bakteri. Saat bakteri mulai berkembang biak, akibatnya napas akan menjadi bau.
2. Sakit kepala
Gejala umum tubuh kekurangan air adalah sakit kepala. Ketika tubuh mengalami dehidrasi, jaringan otak kehilangan air yang mengakibatkan penyusutan otak sementara.
Ketika itu terjadi, otak berkontraksi dari tengkorak kita, memicu reseptor rasa sakit yang mengakibatkan sakit kepala. Dehidrasi juga mengurangi volume darah dalam tubuh. Kondisi itu bisa memicu aliran darah dan oksigen ke otak berkurang, hingga timbul sakit kepala.
3. Kulit kering
Salah satu cara untuk mengetahui apakah Anda kurang minum air atau tidak adalah dengan melihat tekstur kulit Anda.
Ketika Anda mengalami dehidrasi maka tubuh tidak dapat bekerja dengan baik untuk mengeluarkan racun. Selain itu, tanpa kelembaban yang cukup, kulit menjadi kusam dan kering.
Maka dari itu, dengan minum air yang banyak, tubuh dapat mengeluarkan racun dan mengisi kembali jaringan kulit yang mati, sehingga kulit akan semakin kenyal dan tidak kusam.
4. Kelelahan
Dehidrasi akan memengaruhi semua sel dan akan membuat Anda merasa lelah. Kekurangan cairan akan menyebabkan berkurangnya kadar air dalam darah. Ini akan mengurangi pasokan oksigen ke semua organ di dalam tubuh. Jika Anda merasa lelah dan lesu, pastikan Anda minum cukup air putih.
5. Ketombe
Jangan salahkan shampo atau minyak Anda untuk masalah ketombe yang kerap terjadi. Periksa apakah Anda minum cukup air atau tidak.
Kekeringan pada kulit akan menyebabkan penumpahan sel-sel kulit mati, ini akan terjadi pada kulit kepala juga.
6. Jerawat
Air penting untuk proses detoksifikasi tubuh. Ketika Anda tidak minum cukup air, proses detoksifikasi akan bermasalah. Ini akan menyebabkan iritasi kulit seperti jerawat. Hindari minuman manis dan tetap mengonsumsi air sehat murni untuk diminum.
7. Mood mudah berubah dan tidak fokus
Suasana hati atau mood yang berubah juga merupakan salah satu tanda tubuh mengalami dehidrasi. Akibat mood yang mudah berubah, Anda menjadi kehilangan konsentrasi.***
Artikel Rekomendasi