Hidup Miskin Setelah Orang Tuanya Meninggal, Pria Ini Memutuskan Jadi Tarzan dan Tinggal di Rumah Pohon

- 19 April 2022, 18:32 WIB
Hidup miskin setelah orang tuanya meninggal, pria ini memutuskan untuk menjadi Tarzan dan hidup di rumah pohon yang berada di kota.
Hidup miskin setelah orang tuanya meninggal, pria ini memutuskan untuk menjadi Tarzan dan hidup di rumah pohon yang berada di kota. /Oddity Central/

JENDELA CIANJUR - Menghabiskan delapan tahun terakhir hidup di sebuah rumah pohon di tengah kota, seorang pria berusia 28 tahun dari Pakistan mendapat julukan sebagai Tarzan Karachi.

Belakangan pria tersebut diketahui bernama Farman Ali. Menjalani hidup yang tidak biasa selama beberapa tahun di atas pohon membuat dirinya menjadi viral di media sosial.

Rumah pohon yang cukup sederhana dan aktivitas hidupnya yang unik tersebut membuat sejumlah orang yang berlalu lalang di pusat kota, berhasil mengabadikan momen kehidupan Farman Ali yang jauh dari kata mewah.

Baca Juga: Pesawat Tempur Israel Bombardir Jalur Gaza Ketika Ketegangan Semakin Meningkat di Masjid Al Aqsa

Meski begitu, sebetulnya apa yang telah dilakukan Farman Ali di rumah pohonnya tersebut bukanlah pilihan dari dirinya sendiri.

Setelah kehilangan kedua orang tuanya, Ali menjadi seorang yang sangat miskin dan tak mampu membeli perabotan rumah yang layak.

Satu-satunya untuk bisa tetap menjalani hidup, Farman Ali kemudian membuat rumah pohon yang sangat sederhana setelah sebelumnya dirinya sempat menggelandang di jalanan.

Baca Juga: Bulog Pasok Kacang Kedelai Murah ke Produsen Tahu Tempe Hingga 4 Bulan Mendatang

Melansir dari Oddity Central, langkah yang dilakukan Ali dengan membuat rumah pohon tersebut buntut dari seringnya ia diusir ketika masih menggelandang di jalanan.

Dengan membuat rumah pohon, Farman Ali berharap tidak lagi ada yang menggangu kehidupannya. Sebab, pohon yang digunakan untuk membuat rumah berstatus milik umum.

Meski hanya tinggal di rumah pohon, namun Ali tetap memiliki pekerjaan. Ia mencari nafkah dengan bekerja sebagai buruh mencuci mobil, menyapu, dan membersihkan rumah orang, atau bahkan membantu seseorang membuat bahan makanan.

Baca Juga: Ini Dia Sosok Wanita yang Mendorong Bos PS Store dan Rico Valentino Lakukan Pengeroyokan

Namun mirisnya, upah pekerjaan Ali betul-betul tidak bisa membuatnya bisa hidup layak.

Sebab, orang yang memperkerjakan dirinya hanya membayarnya dengan air dingin, makanan, atau uang dengan jumlah yang sangat sedikit.

Tentu saja, uang yang diterima Ali tidak bisa mencukupi kebutuhan sehari-hari. Sehingga, ia tidak berpikir untuk bisa membeli atau membangun rumah yang layak.

Baca Juga: 7 Terduga Teroris Diciduk di Wilayah Jawa Barat, Polda Jabar: Densus 88 Bawa Tersangka ke Mabes Polri

Meski demikian, viralnya Farman Ali di Pakistan dengan julukan Tarzan Karachi mampu membius banyak orang untuk memujinya karena ketabahan dan pemikirannya mengenai kehidupan yang luar biasa.

Baru-baru ini, kantor berita video internasional, Ruptly, mewawancarai Farman Ali untuk mengetahui kehidupannya secara lebih dekat.

Secara mengejutkan, Ali mengatakan jika tinggal di rumah pohon adalah upayanya yang terakhir.

Sebab, sebelumnya dirinya sempat meminta bantuan ke kerabat dan kenalannya, namun tidak ada yang mau berurusan dengan orang miskin seperti dirinya.

Baca Juga: Pelaku Kejahatan Jangan Macam-macam, Polisi Akan Lakukan Ini di Jalur Mudik Kabupaten Bandung

Ali mengatakan bahwa dia membangun rumah pohonnya dari bambu, kayu dan pintu tua, dengan kain untuk melindungi dirinya dari angin dan hujan.

Selain tempat tidur seadanya, ia juga berhasil menyiapkan wastafel untuk mencuci muka setiap pagi, oven kecil untuk memasak dan memanaskan air, bahkan lampu kecil bertenaga baterai dan charger untuk ponselnya.

Tarzan dari Karaci itu mengatakan bahwa dia pernah menikah, tetapi karena dia tidak bisa mendapatkan 30.000 rupee (sekitar Rp 2,4 juta) yang diminta pasangannya setiap bulannya, dia akhirnya meninggalkannya.***

Editor: AR Rachmawati

Sumber: Oddity Central


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini