Wanita Hamil ini Ditolak 3 Rumah Sakit karena Penuh Pasien Covid-19, Ia Harus Kehilangan Bayinya

- 29 September 2020, 08:35 WIB
Ilustrasi bayi kembar.
Ilustrasi bayi kembar. /@beautiful_bundle_photography/

Sebagaimana diberitakan Pikiran-Rakyat.com sebelumnya dalam artikel "Ditolak Rumah Sakit Beberapa Kali karena Covid-19, Wanita Hamil ini Kehilangan Bayi Kembarnya".

Pasangan itu pertama kali mencari perawatan di Rumah Sakit Manjeri Medical College (MCH) sekitar jam 4 pagi pada hari Minggu.

Namun otoritas rumah sakit secara tegas menolak persalinan karena fasilitas mereka hanya bisa merawat pasien Covid-19.

Pasangan Shehla pun kemudian pergi lagi ke satu Rumah Sakit di kota Kottapparamba dimana ginekolog yang seharusnya bertugas juga dinyatakan tidak ada.

Baca Juga: Tanpa Disadari, 5 Kebiasaan yang Sering Dilakukan Ternyata Berbahaya

Putus asa, mereka pun ke Rumah Sakit Omassery sebagai pilihan terakhir.

Namun penolakan kembali dialami oleh pasutri ini karena pihak rumah sakit menyatakan mereka memerlukan surat hasil tes negatif dari pasien sebelum bisa melaksanakan persalinan.

Setelah itu, Shehla dibawa ke rumah sakit KMCT di Mukkam dan kemudian ke perguruan tinggi kedokteran Kozhikode.

Dia hanya menemukan fakta bahwa dua bayi kembar yang tengah dikandungnya tersebut harus meninggal karena penanganan yang terlalu lama.

Baca Juga: Berbahaya Bagi Manusia, Radiasi di Bulan Bisa Timbulkan Kanker hingga Demensia

Halaman:

Editor: Adithya Nurcahyo

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

x