Nyaris 100.000 Pasien di AS dan Prancis Lampaui India pada Kasus Virus Corona di Dunia 31 Oktober 20

- 31 Oktober 2020, 08:50 WIB
Update Covid-19.
Update Covid-19. /Pixabay/@Arek Socha

PR CIANJUR - Gelombang kedua Covid-19 yang jauh lebih parah dialami Eropa dan Amerika .

Melampaui rekor yang ditembus India, Amerika Serikat (AS) catat nyaris 100.000 pasien Covid-19 baru dalam 24 jam.

Sementara itu, kasus hariannya melebihi India yang sudah lama menempati peringkat kedua dunia, gelombang kedua Covid-19 di Prancis semakin banyak memakan korban.

Baca Juga: Ibu Negara Tercantik 2018 yang Ikut Berperang, Ini 5 Fakta Anna Hakobyan Istri PM Armenia

Jumlah pasien positif Covid-19 per Sabtu 31 Oktober 2020 pukul 07.00 WIB mencapai 45.883.032 jiwa, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari worldometers

Angka ini didapatkan setelah terdapat penambahan pasien sebanyak 564.374 orang dalam 24 jam terakhir.

Untuk kasus kematian bertambah sebanyak 7.427 jiwa sehingga total pasien meninggal dunia akibat Covid-19 kini mencapai 1.193.154 orang.

Baca Juga: Rusia Janji akan Tegas Terhadap Media Anti-Islam Terkait Soal Media Charlie Hebdo

33.228.124 pasien di antaranya telah dinyatakan sembuh sehingga tersisa 11.461.754 kasus aktif yang dirawat di rumah sakit maupun isolasi mandiri.

Amerika Serikat (AS) mencatat rekor baru penambahan pasien Covid-19, yakni sebanyak 99.255 orang.

Kini, total kasus positif Covid-19 di AS menembus 9.314.091 orang dengan akumulasi kasus kematian sebanyak 235.141 orang.

Prancis menggeser India di peringkat kedua dengan menambah 49.215 pasien baru Covid-19 dalam 24 jam terakhir.

Baca Juga: Asfinawati Pepet Terus Fadjroel Rachman, Sebut Pemerintah Sudah Tidak Mengakui Fakta

Total kasus positifnya mencapai 1.331.984 orang, sementara akumulasi kasus kematian di sana tembus 36.565 orang, sebagaimana diberitakan Pikrian-Rakyat.com pada artikel "Update Virus Corona di Dunia 31 Oktober 2020, Nyaris 100.000 Pasien di AS dan Prancis Lampaui India".

India di peringkat ketiga menambah 48.120 pasien baru Covid-19 sehingga totalnya mencapai 8.136.166 orang dan akumulasi kasus kematian di sana tembus 121.681 orang.

Italia di peringkat keempat mencatat 31.084 pasien baru Covid-19 sehingga totalnya mencapai 647.674 orang dan akumulasi kasus kematian di sana tembus 38.321 orang.

Baca Juga: Penusukan Terjadi di Aceh, Korbannya Seorang Ustadz saat Sedang Ceramah Maulid Nabi

Spanyol di peringkat kelima melaporkan 25.595 pasien baru Covid-19 sehingga totalnya mencapai 1.264.517 orang dan akumulasi kasus kematian di sana tembus 35.878 orang.

Brazil yang biasa di posisi ketiga kini merosot ke peringkat kesembilan dengan 20.256 kasus baru sehingga totalnya mencapai 5.516.658 orang.

Peringkat keenam sampai ke-10 didominasi oleh negara-negara Eropa, mulai dari Inggris (+24.405), Belgia (+23.921), Polandia (+21.629), dan Jerman (+19.367).

Begitu juga dengan peringkat ke-11 hingga ke-20, ada Rusia (+18.283), Belanda (+13.379), Swiss (+9.027), Ukraina (+8.312), Ceko (+6.770), dan Romania (+6.546).

Baca Juga: KPAI Kembali Dapati Kabar Pelajar Bunuh Diri, Disebut Dampak Dari Banyaknya Tugas Sekolah

Sementara itu, Indonesia yang terus mengalami penurunan kasus hingga di bawah 3.000 pasien merosot ke peringkat ke-30 dunia.

Kebanyakan disusul oleh negara Eropa, namun ada beberapa negara Asia dan Afrika seperti Yordania (+3.291), Tunisia (+3.751), Nepal (+3.517), Maroko (+3.256).

Di Asia sendiri, Indonesia (+2.897) kini berada di peringkat kelima.***(Mahbub Ridhoo Maulaa/Pikiran-Rakyat.com)

Editor: Adithya Nurcahyo

Sumber: Pikiran Rakyat World o Meters


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x