Ridwan Kamil Imbau Masyarakat Agar Siaga Hadapi La Nina: Potensi Bencana Akan Lebih Besar

27 Oktober 2020, 21:30 WIB
Gubernur Jabar Ridwan Kamil menyaksikan penandatanganan kontrak penataan kawasan wisata Situ Bagendit dari Gedung Pakuan, Kota Bandung, Senin (26/10/20). (Foto: Pipin/Humas Jabar) /awangmuda/humas jabar

PR CIANJUR - Imbauan agar masyarakat mewaspadai fenomena alam badai La Nina disampaikan oleh Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.

Imbauan tersebut disampaikan Ridwan Kamil dalam cuitannya pada akun Twitter resmi miliknya.

Diunkapkan olehnya bahwa fenomena alam badai la nina akan menghampiri Indonesia, khususnya Provinsi Jawa Barat, sehingga harus berwaspada.

Baca Juga: Wiku Adisasmito: Jangan Seperti yang Sudah Lewat, Libur Panjang Picu Peningkatan Kasus Covid-19

"MEWASPADAI BADAI LA NINA yang akan menghampiri Indonesia khususnya Jawa Barat," tulis Ridwan Kamil, sebagaimana dikutip Pikiran-Rakyat.com dalam cuitan akun @ridwankamil pada 27 Oktober 2020.

Ia juga menyebutkan bahwa pada 26 Oktober 2020 di Pangandaran, pihaknya melakukan koordinasi pada seluruh kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) di 27 daerah.

"Kemarin di Pangandaran langsung memanggil dan mengoordinasikan seluruh kepala BPBD di 27 daerah agar bersiaga dan menyiapkan rencana antisipatif," tulis mantan Wali Kota Bandung tersebut.

Baca Juga: Wakil Presiden Ma'ruf Amin Beberkan Langkah Pemerintah Merger Tiga Bank Syariah

Dalam cuitannya, dikatakan bahwa curah hujan akan lebih tinggi, dan potensi bencana menurutnya akan lebih besar, seperti diberitakan Pikiran-Rakyat.com pada artikel "Imbau Masyarakat Siaga Hadapi La Nina, Ridwan Kamil: Semoga Allah Menjauhkan Kita dari Bencana".

"Curah hujan akan lebih tinggi dan potensi bencana akan lebih besar," tulis Ridwan Kamil.

Ditambahkannya agar selalu siaga dalam menghadapi fenomena alam badai La Nina yang diprediksi akan menghampiri.

"Mari selalu siaga," tulis Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.

Baca Juga: Jawa Barat Butuh 36 Juta Dosis Vaksin Covid-19, Pemerintah Siap Vaksinasi Masyarakat Secara Massal

Alumni Institut Teknologi Bandung (ITB) itu juga berharap, agar Tuhan menjaga seluruh masyarakat dari marabahaya, dan bencana.

"Semoga Allah SWT menjauhkan kita dari marabahaya dan bencana. Aamiin," tulis Ridwan Kamil.

Untuk diketahui, sebelumnya BMKG memprediksi bahwa fenomena alam badai La Nina akan berlangsung pada Oktober 2020 hingga Maret 2021.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, badai La Nina merupakan fenomena iklim global yang ditandai dengan adanya anomali suhu muka air laut di Samudera Pasifik tengah ekuator.

Dilaporkan bahwa di lokasi tersebut, suhu muka air laut lebih dingin dari biasanya.***(Irwan Suherman/Pikiran-Rakyat.com)

Editor: Adithya Nurcahyo

Sumber: Pikiran Rakyat

Tags

Terkini

Terpopuler