Ridwan Kamil Mengecam Provokasi Terhadap Islam dalam Kesempatan Peringati Maulid Nabi Muhammad SAW

29 Oktober 2020, 19:40 WIB
Gubernur Jawa Barat (Jabar) M Ridwan Kamil. /Dok. Humas Pemprov Jabar

PR CIANJUR - Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil turut memperingati maulid Nabi Muhammad SAW yang jatuh pada hari ini Kamis, 29 Oktober 2020 atau 12 Rabiul Awal 1442 Hijriah merupakan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW.

Ridwan Kamil memberi ucapan selamat di akun Twitter miliknya.

"SELAMAT MEMPERINGATI HARI MAULID NABI MUHAMMAD SAW 12 RABIUL AWAL 1442 H," tulis Ridwan Kami, sebagaimana dikutip Pikiran-Rakyat.com dalam cuitan akun @ridwankamil pada 29 Oktober 2020.

Baca Juga: Muslim Indonesia yang Lolos Berangkat Umrah Baru Mencapai 26.000 Orang Menurut Kemenag

Lebih lanjut ia menambahkan, agar mendapat syafaat, serta dapat menjadikan keteladanan Nabi sebagai inspirasi dalam menempuh kehidupan, agar selamat dunia, juga akhirat.

"Semoga kita umatnya bisa mendapatkan syafaatnya dan keteladannya akan selalu menjadi inspirasi kita semua dalam menjalani kehidupan yang selamat dunia juga akhirat," tulisnya.

Selain itu, orang nomor satu di Jawa Barat itu juga menuturkan bahwa dirinya mengecam dan menyesalkan atas provokasi terhadap agama Islam, maupun penghinaan terhadap Nabi Muhammad SAW.

Dikatakannya bahwa provokasi dan penghinaan tersebut datang silih berganti dari dunia barat khususnya Eropa.

Baca Juga: Tak Larang Berwisata, Tapi Siap-siap Dipulangkan Jika Reaktif saat Rapid Test

"CLASH OF CIVILIZATION, Dalam kesempatan ini juga saya mengecam & menyesalkan provokasi-provokasi terhadap Islam & penghinaan kepada Nabi Muhammad SAW atas nama kebebasan absolut, yang datang silih berganti di dunia Barat khususnya Eropa seperti yang terjadi terakhir di Perancis," tulis Ridwan Kamil.

Mantan Wali Kota Bandung itu juga menuturkan, bahwa dirinya menyesalkan dan berduka cita atas provokasi-provokasi tersebut banyak merenggut korban jiwa.

"Setiap aksi pasti ada reaksi. Karenanya juga atas nama kemanusiaan, menyesalkan dan berduka cita atas hilangnya banyak jiwa akibat provokasi-provokasi ini," tulis mantan Wali Kota Bandung tersebut.

Dikatakannya bahwa seharusnya dapat hidup dengan berdampingan, damai tanpa saling menyinggung perasaan, seperti diberitakan Pikiran-Rakyat.com pada artikel "Peringati Maulid Nabi Muhammad SAW, Ridwan Kamil: Saya Mengecam Provokasi Terhadap Islam".

Baca Juga: Asfinawati Bantah Klaim Pemerintah Hargai Aksi Mahasiswa: Dipaksa Tanda Tangan Tidak Akan Aksi Lagi

"Seharusnya kita bisa hidup damai berdampingan tanpa harus saling menyinggung perasaan masing-masing. Apalagi membiasakan menghina Rasul yang kami cintai lahir batin atas nama kebebasan yang tidak bertanggung jawab," tulis Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.

Pada akhir cuitannya, mantan Wali Kota Bandug itu berharap agar dunia dapat lebih damai, pula lebih berempati, agar dapat fokus bekerjasama menigkatkan kemajuan.

"Semoga ke depan, dunia ini bisa lebih damai, lebih berempati sehingga kita bisa fokus bekerja sama memajukan dunia dalam perbedaan-perbedaan kita. Let’s create harmony of civilization not clash of civilization," tulisnya.

Baca Juga: Perpanjangan GSP untuk Tingkatkan Kemitraan RI-AS Diinginkan Presiden Jokowi

Sebelumnya, Presiden Prancis Emmanuel Macron menjadi sorotan usai mengatakan pernyataan kontroversial yakni menyatakan bahwa pembahasan karikatur Nabi Muhammad SAW dalam pembelajaran sekolah di Perancis merupakan kebebasan berekspresi.***(Irwan Suherman/Pikiran-Rakyat.com)

Editor: Adithya Nurcahyo

Sumber: Pikiran Rakyat

Tags

Terkini

Terpopuler