PR CIANJUR - Menyadari Pemprov DKI Jakarta mulai kewalahan tangani pasien positif Covid-19 di wilayahnya, Pemerintah Provinsi Jawa Barat siap menampung limpahan pasien Covid-10 dari DKI Jakarta.
Hal itu menyusul pernyataan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang mengatakan keterisian ruang isolasi di rumah sakit di Jakarta alami kolaps.
Diperkirakan kapasitas maksimal rumah sakit untuk ruang isolasi dan icu fasilitas kesehatan di DKI Jakarta akan kolaps pada 17 September 2020.
Baca Juga: Jangan Khawatir, Korban PHK Bisa Dapat Subsidi Gaji Juga, Berikut Syaratnya
Sebagaimana diberitakan Pikiran-Rakyat.com sebelumnya "Jabar Siap Tampung Limpahan Pasien Covid-19 dari Jakarta, Ridwan Kamil: Sesama NKRI Harus Kompak", Pemerintah Provinsi Jawa Barat siap menampung limpahan pasien Covid-19 dari DKI Jakarta jika diminta oleh pemerintah DKI Jakarta.
“Kami menawarkan karena keterisian rumah sakit di Jawa Barat masih baik, maka kalau DKI kewalahan kita menawarkan rumah sakit di Bodebek juga,” kata Ridwan Kamil Gubernur Jawa Barat sekaligus Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Jawa Barat di Gedung DPRD, Kota Bandung, Jumat 11 September 2020.
Ridwan menuturkan, tawaran tersebut atas dasar kemanusian. Pihaknya menawarkan fasilitas kesehatan di Jabar bagi warga DKI untuk dipergunakan atas nama kemanusiaan ya.
“Jadi inilah pentingnya kita memahami bahwa menangani Covid-19 jangan dipilah-pilah selalu oleh berdasarkan administrasi atau wilayah politik. Ini sesama manusia, sesama NKRI kita harus kompak,” ucap dia.
“Kurangi kata kompetisi perbanyak kata kolaborasi, karena kita sama-sama NKRI,” ujar Ridwan menegaskan.
Artikel Rekomendasi