"Curah hujan akan lebih tinggi dan potensi bencana akan lebih besar," tulis Ridwan Kamil.
Ditambahkannya agar selalu siaga dalam menghadapi fenomena alam badai La Nina yang diprediksi akan menghampiri.
"Mari selalu siaga," tulis Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.
Baca Juga: Jawa Barat Butuh 36 Juta Dosis Vaksin Covid-19, Pemerintah Siap Vaksinasi Masyarakat Secara Massal
Alumni Institut Teknologi Bandung (ITB) itu juga berharap, agar Tuhan menjaga seluruh masyarakat dari marabahaya, dan bencana.
"Semoga Allah SWT menjauhkan kita dari marabahaya dan bencana. Aamiin," tulis Ridwan Kamil.
Untuk diketahui, sebelumnya BMKG memprediksi bahwa fenomena alam badai La Nina akan berlangsung pada Oktober 2020 hingga Maret 2021.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, badai La Nina merupakan fenomena iklim global yang ditandai dengan adanya anomali suhu muka air laut di Samudera Pasifik tengah ekuator.
Dilaporkan bahwa di lokasi tersebut, suhu muka air laut lebih dingin dari biasanya.***(Irwan Suherman/Pikiran-Rakyat.com)
Artikel Rekomendasi