JENDELA CIANJUR - Sedikitnya tujuh juta warga telah meninggalkan DKI Jakarta dan sekitarnya untuk melakukan perjalanan mudik Lebaran 2022.
Hal tersebut diungkapkan Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Endra Zulpan di Bandara Soekarno-Hatta, Sabtu, 30 April 2022.
"Kurang lebih tujuh juta orang (meninggalkan Jakarta), pantauan kita tujuh juta orang," kata Zulpan.
Zulpan mengatakan, jumlah tersebut kemungkinan akan terus bertambah jelang malam Idul Fitri. Sebab, ia memprediksi sebanyak 13 juta masyarakat akan mudik dan meninggalkan Jakarta.
"Ya kan prediksinya 13 juta orang (mudik) untuk wilayah Jakarta dan sekitarnya ya," jelasnya.
Sebelumnya, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memprediksi terdapat sekitar 85 juta masyarakat akan melakukan mudik Lebaran 2022.
Baca Juga: Tol Cisundawa Perlancar Arus Mudik Lebaran, Kapolda Jabar Minta Maaf Pemberlakuan One Way
Data tersebut merujuk hasil survei dari Kementerian Perhubungan (Kemenhub).
"Tercatat khususnya di wilayah Jawa itu kurang lebih 23 juta menggunakan mobil dan 17 juta mengendarai sepeda motor," ujar Sigit dalam sambutannya di Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat 2022 di Monas, Jakarta Pusat, Jumat, 22 April 2022.
Mantan Kabareskrim Polri itu menjelaskan, 85 juta masyarakat itu akan mudik ke wilayah Jawa hingga Sumatera, diantaranya Jabodetabek, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Lampung.
Baca Juga: Amerika Serikat Latih Tentara Ukraina di Jerman
"Tentunya, hal ini bisa berpotensi untuk menimbulkan kerawanan baik dari sisi kesehatan dan sisi keamanan," jelasnya.
Dari sisi keamanan, ia menyebut sebanyak 144.392 personil gabungan dari Polri, TNI, dan stakeholder terkait dilibatkan. Sedangkan, dari sisi kesehatan, Sigit mengkhawatirkan adanya ledakan angka kasus Covid-19 seiring dengan banyaknya masyarakat yang mudik.***