JENDELA CIANJUR - Loyalis Anies Baswedan, Geisz Chalifah kembali menyindir Partai Solidaritas Indonesia (PSI) yang selalu menyerang Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Saat itu, PSI menyerang dengan narasi mengenai penyelenggaraan Formula E di Ibukota. Mereka menuding Gubernur DKI Anies Baswedan akan memaksa para Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk membeli tiket Formula E agar laku terjual.
Baca Juga: MotoGP Mandalika : Tinggal Hitungan Hari, Baru 35 Persen Tiket Terjual, Ini Sebabnya
Tetapi, rupanya pemaksaan itu bukan dilakukan oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Melainkan Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) yang akan mewajibkan aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan provinsi dan kabupaten/kota untuk membeli tiket perhelatan balap motor terbesar dunia yakni MotoGP.
Kontan saja pemberitaan tersebut dibalikan kembali Geisz kepada PSI melalui cuitan twitternya @GeiszChalifah.
"Prediksi PSI Tepat sekali. Cuma salah tempat.
Selalu komentar dulu ..... kemudian," sindir Geisz.
Pemerintah Provinsi NTB melakukan penjualan tiket kepada ASN itu dikarenakan penjualan tiket MotoGP hingga kini belum maksimal.
Baca Juga: Demi MotoGP 2022 Mandalika, Garuda Indonesia Buka Penerbangan Surabaya - Lombok
Artikel Rekomendasi