Tsunami 3 Meter Mengancam! BMKG Ungkap Wilayah Timur Indonesia Berpotensi Alami Gempa Magnitudo 7,4

- 14 Mei 2022, 11:10 WIB
Ilustrasi Tsunami.
Ilustrasi Tsunami. /pexels/ george desipris/

 

JENDELA CIANJUR - Koordinator Mitigasi Gempa bumi dan Tsunami Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Daryono mengatakan wilayah timur, khususnyaNusa Tenggara Timur (NTT), berpotensi dilanda gempa kekuatan Magnitudo 7,4 dan berpotensi tsunami hingga lebih dari 3 meter.

Daryono dalam ruang diskusi inklusif secara daring, Jumat, mengungkapkan dari hasil pemodelan, jika sesar naik Flores aktif dengan kekuatan M 7,4, maka bisa terjadi tsunami hingga 3 meter di Labuan Bajo, Manggarai, Flores, Alor.

Dampak tsunami akan lebih parah lagi, jika ada ikutan longsoran di dasar laut.

Sementara di sumber gempa selatan NTT, yakni zona megathrust Sumba, jika berkekuatan M 8,5 maka kawasan Sumba, Labuan Bajo, Manggarai, Sabu, Rote, Kupang bisa terjadi tsunami di atas 3 meter.

Baca Juga: SEA GAMES 2022 : Timnas U-23 Indonesia Bantai Filipina, Garuda Muda Bertengger di Peringkat 2 di Bawah Vietnam

Kemudian dari pemetaan di Desa Tiwatobi Larantuka, Flores Timur, tsunami bisa menjangkau hingga 500 meter dari bibir pantai dengan tinggi gelombang 3-6 meter.

Waktu tiba diperkirakan selama 3 menit setelah gempa.

“Masyarakat di sekitar sini harus diedukasi dengan evakuasi mandiri. Tidak bisa menunggu warning (peringatan) BMKG, karena warning BMKG keluar setelah 5 menit hasil pemodelan kami di daerah yang kami petakan ini,” kata dia, seperti dilansir Antara.

Sehingga masyarakat diimbau jika merasakan gempa kuat saat berada di pantai maka harus segera menjauh.

Halaman:

Editor: Gugum Budiman


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

x