49 Nakes di Lumajang Positif Corona, 22 Orang Diantaranya Bertugas di Rumah Sakit Rujukan Covid-19

- 15 September 2020, 14:51 WIB
Ilustrasi tenaga kesehatan.
Ilustrasi tenaga kesehatan. /learndirect.com/

Baca Juga: Pendaftaran Gelombang 9 Kartu Prakerja Akan Segera Dibuka, Berikut Cara dan Syaratnya

Ia menjelaskan RSUD Pasirian yang merupakan rumah sakit rujukan COVID-19 untuk sementara waktu tidak lagi bisa menerima pasien baru karena pelayanan rawat inap di rumah sakit setempat ditutup sementara. Sedangkan untuk poliklinik rawat jalan masih tetap dibuka.

"Untuk Rumah Sakit Djatiroto sementara ditutup untuk pelayanan unit gawat darurat dan ruang isolasi pasien COVID-19 di sana juga sudah penuh," tambahnya.

Bayu menjelaskan banyaknya tenaga kesehatan yang terinfeksi COVID-19 diperkirakan karena penggunaan alat pelindung diri (APD) kurang maksimal sehingga virus mudah masuk ke tenaga kesehatan.

"Penyebabnya human error dan standar operasional prosedur (SOP) pemakaian APD belum diterapkan dengan baik, sehingga kami akan melakukan evaluasi soal itu," ujarnya.

Baca Juga: Syekh Ali Jaber Titip Pesan untuk Jokowi saat Dijenguk Mahfud MD Usai Penusukan di Bandar Lampung

Pihak puskesmas, lanjut Bayu, juga sudah melakukan pelacakan terhadap keluarga tenaga kesehatan di masing-masing domisili, sehingga diharapkan kontak erat tenaga kesehatan juga sudah dilakukan tes usap.

Jumlah pasien terkonfirmasi positif COVID-19 di Kabupaten Lumajang hingga 14 September 2020 tercatat 312 orang dengan rincian pasien yang masih dirawat sebanyak 122 orang, pasien yang sembuh sebanyak 165 orang, dan meninggal dunia sebanyak 25 orang.***(Fauzan Evan/Mantra Sukabumi)

Halaman:

Editor: Adithya Nurcahyo

Sumber: Permenpan RB Mantra Sukabumi


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini