Polisi Pastikan Motif Ibu-ibu Gunting Bendera Merah Putih Bukan Kerena Benci NKRI

- 17 September 2020, 10:44 WIB
Alasan ibu-ibu gunting bendera Merah Putih bukan karena benci NKRI
Alasan ibu-ibu gunting bendera Merah Putih bukan karena benci NKRI /Tangkapan layar Twitter.com/@FerdinandHaean3

Baca Juga: Hukuman Gali Kubur Korban Covid-19 Untuk Pelanggar Protokol Kesehatan Tidak Menggunakan Masker

"Dalam penyelidikan pemeriksaannya ini bahwa seorang ibu yang menyobek (menggunting) bendera tersebut adalah untuk mengingatkan atau memberi efek jera kepada anaknya. Kebetulan anaknya itu mengalami gangguan mental atau disabilitas, di mana setiap harinya anak tersebut itu kemana-mana, baik tidur, atau bermain, dan sebagainya selalu memegang bendera Merah Putih," ujarnya, Rabu 16 September 2020.

Menurutnya, karena anaknya sudah sering memegangi bendera Merah Putih membuat ibunya marah.

Sehingga katanya melakukan aksi memotong bendera Merah Putih tersebut dengan gunting.

"Karena mungkin sudah terlalu lama melakukan hal tersebut, ibunya marah, maka diguntinglah bendera tersebut di depan anaknya," katanya.

Baca Juga: Soal Kampanye Pilkada, Tompi: Kita Harus Mencerdaskan Orang-orang yang akan Terpaksa Kita Pilih

Ia mengatakan, ibu berinisial P yang memotong bendera tidak memiliki motif kebencian terhadap negara kesatuan republik Indonesia (NKRI). Ia pun menyayangkan video aksi gunting bendera itu viral karena tak ada maksud untuk Ibu P melakukan subversi terhadap negara.

Polisi pun masih mendalami peran perekam video tersebut.

"Ibu ini tidak memiliki motif kebencian terhadap NKRI, tapi tindakan ini suatu kejengkelan kepada anaknya yang mempunyai gangguan mental yang kemanapun anak itu selalu membawa bendera Merah Putih itu," katanya.***(Ferry Hidayat/Wartaekonomi.co.id)

Desclaimer: Artikel ini merupakan hasil kerja sama Pikiran Rakyat dengan Warta Ekonomi. Hal yang berkaitan dengan tulisan, foto, grafis, video dan keseluruhan isi artikel menjadi tanggung jawab Warta Ekonomi.

Halaman:

Editor: Adithya Nurcahyo

Sumber: Warta Ekonomi


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x