Network
Prabowo mengunkapkan mengenai rencana penanaman singkong ini akan dilakukan pada tahun 2021 hingga tahun 2025.
Untuk tahap awal, akan digunakan 30.000 hektare lahan yang akan dikembangkan.
"Kita akan mulai dengan 30.000 hektare lahan dan an ini akan meningkat terus sasaran kita akhir adalah sampai 1,4 juta (hektare) di akhir 2025," ujarnya.
Baca Juga: Awal Mula Gejala Covid-19 yang Dialami Nunung Hingga Cucu Tertular, Begini Cerita Sang Anak
Menurutnya, tanaman singkong berpotensi besar untuk dikembangkan dalam berbagai produk.
Singkong dapat digunakan untuk tepung sebagai bahan dasar pembuatan kue, roti, mie.
"Indonesia merupakan konsumen mie ke kedua terbesar di dunia dan kita ingin menjamin bahwa kita tidak tergantung dari persediaan diluar negeri," ujarnya.
Ia juga mengatakan bahwa pemerintah akan optimis mengenai hal ini dan bekerja dengan baik.
Baca Juga: Telah Diunduh 41,9 Juta Kali, Game Among Us Bikin Geram Sekaligus Gemas
"Kita akan optimis kita akan kerja dengan baik, PUPR bekerja di depan kemudian pertanian saya kira sudah punya rencana yang luar biasa ke depannya," ujarnya.
Artikel Rekomendasi