Erick Thohir Berpendapat Tren Kesembuhan Pasien Covid-19 di Indonesia Hampir Sama dengan Global

- 28 September 2020, 14:14 WIB
Erick Thohir.
Erick Thohir. /pikiran-rakyat

PR CIANJUR - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) sekalius Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional Erick Thohir jelaskan kondisi Indonesia saat ini.

Erick Thoohir yang ditunjuk sebagai ketua dalam pemulihan ekonomi, menegaskan jika kesehatan yang lebih utama.

Menurutnya Indonesia bisa keluar dari tekanan Covid-19. Namun, semua itu bisa dimula dari penanganan kesehatan di Indonesia.

Baca Juga: Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly Digugat Tommy Soeharto ke Pengadilan

Menteri BUMN itu mengungkapkan jika selama ini program komite adalah Indonesia Sehat.

"Program komite sejak awal adalah Indonesia Sehat. Tidak pernah bicara Indonesia Bekerja atau Indonesia Tumbuh dulu. Indonesia sehat. Karena kalau kesehatan tidak diselesaikan, lupakan ekonomi," ujar Erick.

Erck Thohir menjelaskan, pemerintah terus mencari terobosan untuk menyelesaikan persoalan kesehatan di tengah pandemi ini.

Baca Juga: Kesalahan Data Sebabkan Kasus Baru Covid-19 di Jabar Naik Drastis, Ridwan Kamil: Itu Kasus Lama

"Misalnya kita memproduksi obat favipirafir, avigan yang tadinya impor menjadi buat sendiri. Apakah obat lain juga lah kita coba, jangan sampai kita impor terus," kata Erick, sebagaimana dikutip Pikiran-Rakyat.com dari WartaEkonomi.co.id.

Erick mengatakan, pemerintah juga agresif untuk mengejar ketersediaan vaksin di Tanah Air.

Langkahnya salah satunya dengan mengembangkan vaksin merah putih serta menjalin kerja sama bilateral dengan negara lain.

"Insyaallah kalau akhir tahun dapat 30 juta (dosis vaksin), lalu Januari sampai Maret itu 30 juta, baru nanti April sampai Desember ada tambahan lagi 220 juta sampai 280 juta. Berarti total kumulatif 340 juta, ini bagus untuk memastikan keamanan buat masyarakat kita karena vaksin ini kan buat yang sehat," ujar mantan bos Inter Milan tersebut.

Baca Juga: Poster Teaser Lagu Utama Dirilis, Ini Bocoran BLACKPINK THE ALBUM

Erick memahami saat ini jumlah korban Covid-19 masih cukup tinggi. Namun, ia mengklaim angka di Tanah Air masih lebih baik dibandingkan dengan negara lain. Apalagi kalau dibandingkan dengan populasi Indonesia yang sangat besar.

"Apakah sempurna, tidak. Sempurna hanya milik Allah. Tapi pemerintah hadir dan bekerja 24 jam untuk memastikan rakyat terlindungi dengan vaksin ini," kata Erick.

Namun demikian, ia meminta kerja sama masyarakat dengan selalu disiplin menerapkan protokol kesehatan.

Dengan begitu, jumlah kasus di Indonesia bisa ditekan.

Baca Juga: Sebanyak 77 Orang Pegawai Kejaksaan Negeri Karawang Jalani Tes Narkoba dan Swab

Erick menuturkan bahwa saat ini pemerintah tengah berupaya untuk meningkatkan angka kesembuhan dan menekan angka kematian akibat Covid-19 di Tanah Air.

Saat ini, tren kesembuhan pasien di Tanah Air relatif membaik.

"Tren kesembuhan kita yang mulanya rendah kan sekarang sudah hampir sama. Global itu 72%, kita 71,5% atau 71,8%, tidak ada maksud menjelekkan negara lain, banyak negara lain itu penyembuhannya masih di bawah 60%," ujar Erick.*** (Mochamad Rizky Fauzan/Warta Ekonomi)

Disclaimer: Artikel ini merupakan hasil kerja sama dengan Warta Ekonomi. Hal yang berkaitan dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi artikel menjadi tanggung jawab Warta Ekonomi.

Editor: Adithya Nurcahyo

Sumber: Pikiran Rakyat Warta Ekonomi


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

x