Dua Orang Siswa SD Diamankan Saat Hendak Pergi Ke Istana, Ikut Demo Tolak UU Cipta Kerja

- 14 Oktober 2020, 08:19 WIB
Sebagian massa aksi terlihat sedang melempar batu ke arah aparat.
Sebagian massa aksi terlihat sedang melempar batu ke arah aparat. /Dok. PMJ News/

PR CIANJUR - Kepala Bagian Sumber Daya (Kabag Sumda) Polres Metro Jakarta Selatan Kompol Chuswandari mengatakan, ada 145 orang yang diamankan polisi per Selasa sore, pukul 18.00 WIB.

Mereka adalah sekelompok mahasiswa dan pelajar yang hendak melakukan demo menolak UU Cipta Kerja di Istana Merdeka, diamankan Polres Metro Jakarta Selatan, Selasa 13 Oktober 2020.

Dari 145 orang tersebut, di antaranya ada dua orang pelajar yang masih berstatus siswa SD.

Baca Juga: Bengkel Motor Irfan Berikan Diskon bagi Anggota Satgas TMMD Reguler Brebes

"Hingga pukul 18.00 WIB didata ada 145 orang yang kita amankan, ada yang mahasiswa, pelajar SMA, SMK, SMP bahkan SD juga ada dua orang," kata Chuswandari.

Mereka diamankan di Kolong Semanggi saat hendak mengikuti demo di depan IStana Negara.

Selain itu, polisi juga mengamankan rombongan remaja lainnya di kawasan Atmadjaya, Pesanggrahan, Lenteng Agung, kolong Tol Ciledug, dan FX Sudirman.

Baca Juga: Habieb Rizieq akan Pulang Tanpa Bantuan Rezim Indonesia, FPI Juga Sebut HRS Siap Pimpin Revolusi

"Semua ini tujuannya sama, mengarah ke Istana," lanjutnya, sebagaimana diberitakan Pikiran-Rakyat.com sebelumnya dalam artikel "Siswa SD Turut Ikut Demo Tolak UU Cipta Kerja, Diamankan saat Hendak Pergi ke Istana".

Halaman:

Editor: Adithya Nurcahyo

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x