Diserang Lemparan Batu Saat Amankan Demo Omnibus Law PA 212, Polisi Minta Tolong ke FPI

- 13 Oktober 2020, 21:49 WIB
Ilustrasi polisi menghalau kerusuhan.
Ilustrasi polisi menghalau kerusuhan. /ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/foc.

PR CIANJUR - Sejumlah Ormas Islam seperti Front Pembela Islam (FPI) dan Persaudaraan Alumni (PA 212) Selasa 13 Oktober 2020.

Mereka menggelar demo bertajuk Aksi 1310 Menolak Omnibus Law UU Cipta Kerja di Istana Negara, Senin 13 Oktober 2020.

Saat aksi unjuk rasa berakhir, terjadi kericuhan.

Baca Juga: Berikan Dukungan Moral Pada Wartawan yang Jadi Korban Kekerasan Aparat, Ini 6 Sikap Dewan Pers

Namun, kericuhan bukan dilakukan oleh orang-orang beratribut ormas Islam yang biasa mengenakan baju putih.

Namun kericuhan dilakukan ratusan remaja.

Terlihat mereka terlibat aksi lempar batu dan bakar jalan.

Dengan pengeras suara, polisi tak henti-henti meminta agar para perusuh berhenti melakukan pelemparan. Sehingga tembakan ke udara juga dilepaskan oleh kepolisian.

Bahkan polisi pun sempat meminta tolong agar anggota FPI ikut membantu menenangkan para perusuh. Polisi terus menimbau agar semua pihak bisa tenang.

Halaman:

Editor: Adithya Nurcahyo

Sumber: Jurnal Gaya


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

x