Febri Diansyah juga mengaku sebagai seorang manusia biasa ia masih memilik kekurangan.
Ia juga mengajak para rekan yang hadir dalam pertemuan tersebut untuk mengingat kembali perjalanan KPK yang seharusnya.
"Saya juga mengajak semua peserta pertemuan tsb untuk mengingat kembali, KPK bukan hanya milik kita yang menjabat di sini, tapi milik masyarakat Indonesia," ujar Febri Diansyah.
"Karena itu pulalah KPK bertanggungjawab pada publik. Apalagi UU juga mengatur begitu," imbuhnya.
Tak hanya meminta rekan-rekannya untuk kembali mengingat kewajiban sebagai lembaga penegak hukum, Febri Diansyah juga menyinggung amplop slip gaji milik KPK yang dulu.
"Saya sampaikan juga tentang amplop slip gaji KPK yang dulu masih dikirimkan secara fisik pada seluruh Pegawai KPK," tuturnya.
Saya sampaikan juga tentang amplop slip gaji KPK yg dulu masih dikirimkan scr fisik pada seluruh Pegawai KPK.
Di amplop ini tertulis: “PENGHASILANKU BERASAL DARI RAKYAT”.
???? pic.twitter.com/jJC9NoYaaq— Febri Diansyah (@febridiansyah) October 17, 2020
"Di amplop ini tertulis: 'PENGHASILANKU BERASAL DARI RAKYAT'," ungkapnya.
Baca Juga: Pengamat Sebut Ada yang Salah Dalam Proses Seleksi Awal, Sehingga Muncul Kasus LGBT di TNI-Polri
Menutup unggahannya di lama Twitter miliknya, ia menguliskan pesan selamat bekerja kepada rekan-rekannya yang masih tergabung dalam KPK.***(Rahmi Nurfajriani/Pikiran-Rakyat.com)
Artikel Rekomendasi