Network
PR CIANJUR – Dalam sebuah hubungan, masalah acap kali datang silih berganti membuat sejumlah pasangan mengalami kesalahpahaman yang bisa berakibat fatal.
Jika Anda mengalami masalah tersebut, jangan terburu-buru mengambil keputusan untuk mengakhiri hubungan.
Ada baiknya Anda dan pasangan mencoba untuk menenangkan hati dan pikiran, melakukan evaluasi, serta introspeksi diri.
Baca Juga: Bisa Sebabkan Pendarahan, Berikut 8 Efek Samping Konsumsi Minyak Ikan Berlebihan
Masalah akan semakin rumit jika terus diperdebatkan dalam kondisi hati dan pikiran yang tidak stabil.
Seperti dilansir Pikiranrakyat-Cianjur.com dari Style Craze, berikut beberapa cara sederhana untuk membuat hubungan Anda dan pasangan agar tetap harmonis.
Jika Anda dihadapkan dengan suatu masalah, coba sejenak tenangkan pikiran dan hati.
Selalu menyalahkan pasangan bukan berarti Anda berada di posisi yang benar, siapa tahu masalah yang terjadi bisa saja disebabkan oleh Anda sendiri.
Baca Juga: Berikut 7 Manfaat Apel, Bisa Cegah Kanker hingga Bantu Kurangi Peradangan Asma
Setelah merasa stabil, coba mulai komunikasi, bicarakan semua masalah dengan baik-baik sampai Anda dan pasangan menemukan solusi terbaik.
Komunikasi adalah kunci untuk hubungan yang sehat dengan kemungkinan kesalahpahaman yang lebih sedikit.
Jangan menganggap pasangan Anda memahami semua yang Anda rasakan, komunikasikan secara terbuka dan beri tahu pasangan Anda soal hal-hal yang menyakiti.
Jika sesuatu tentang pasanganmengganggu Anda, seperti kebiasaan merokoknya atau sifat borosnya, beri tahu dia dan cobalah mencari solusi bersama.
Baca Juga: Perlu Diketahui, Berikut Kandungan Nutrisi, Efek Samping, dan 4 Manfaat Spirulina
Hilangkan faktor eksternal yang terkadang sulit untuk menyadari bahwa masalah berkembang di antara pasangan karena orang atau hal ketiga.
Jangan biarkan faktor eksternal menjadi penyebab ketidakpercayaan yang bisa merusak hubungan anda dengan pasangan.
Setiap orang membuat kesalahan, jika pasangan Anda menyesali tindakan mereka, maka ada baiknya untuk memaafkannya.
Memaafkan adalah cara untuk melepaskan diri dari rasa sakit dan memulai kembali dengan nada positif.
Baca Juga: Unair Rilis Survei IKKP, Penduduk Indonesia Timur Miliki Kepercayaan Paling Tinggi kepada Presiden
Pastikan pasangan Anda benar-benar menyesal dan tidak berniat mengulangi kesalahan tersebut.
Ambil tempat yang lebih tinggi dan maafkan untuk maju dalam hubungan, jangan biarkan masa lalu menahan Anda.
Tetapkan batasan karena setiap hubungan didasarkan pada saling pengertian dan kompromi.
Jika aturan perlu ditetapkan, maka aturan tersebut harus diikuti oleh Anda berdua.
Misalnya, jika Anda ingin pasangan Anda menghabiskan Minggu sore bersama Anda, maka pastikan Anda juga tidak memiliki rencana lain.
Baca Juga: Inilah Manfaat Mengonsumsi Serat dan 6 Macam Buah yang Mengandung Serat Tinggi
Jika Anda ingin pasangan Anda berhenti merokok, maka Anda juga harus mematuhi aturan tersebut.
Mainkan permainan yang adil, setiap aturan harus berlaku untuk keduanya.
Berikan sesuatu yang istimewa, jika hubungan Anda berada di perairan yang bermasalah, inilah saatnya untuk mengambil jangkar.
Rencanakan sesuatu yang istimewa untuk pasangan Anda dengan menghabiskan waktu berkualitas untuk melakukan sesuatu yang menyenangkan seperti yang biasa Anda lakukan sebelumnya.
Baca Juga: Samia Suluhu Hassan Dilantik Setelah Presiden Tanzania Sebelumnya Meninggal Karena Serangan Jantung
Cobalah untuk menutup masalah Anda untuk sementara waktu dan menjadi seperti dulu.
Ini adalah cara terbaik mengingat masa-masa terindah dan mengungkapkan betapa berartinya hubungan itu bagi Anda.
Ketika Anda menjalin hubungan, Anda mencintai orang itu apa adanya, bukan untuk menjadi orang yang Anda inginkan.
Bersikaplah lancar dan terbuka terhadap saran dan ide dari pihak lain, perkataan, perasaan dan sikapnya sehingga Anda akan dihormati kembali.
Hindari mengatakan hal-hal dalam kondisi marah, jangan mengungkit masa lalu dan mengomel saat Anda berdua bertengkar.
Mundur, dan nanti saat keduanya sudah tenang, komunikasikan dengan penalaran dan keterbukaan.
Kata-kata yang diucapkan di saat kondisi panas sering kali kasar dan menyakitkan. Ini dapat memperburuk situasi yang sudah sensitif dan memperlebar pelanggaran.
Banyak dari kita cenderung menarik diri ketika keadaan menjadi tidak menyenangkan.
Padahal sikap ini bisa sangat membuat pasangan Anda depresi, dan memicu frustasi karena kurangnya komunikasi.
Jika Anda memutuskan hubungan dengan pasangan, tampaknya masalah Anda akan hilang, tetapi Anda mungkin juga kehilangan sosoknya.
Masing-masing dari kita membutuhkan ruang dan waktu kita, hormati ruang, pilihan, dan batasan satu sama lain.
Jika pasangan Anda tidak suka berpesta, jangan paksa mereka keluar rumah. Batasan juga termasuk dalam nilai-nilai toleransi yang erat kaitannya dengan harga diri dan rasa hormat.***
Artikel Rekomendasi