Pahami pesan yang disampaikan oleh pasangan kita. Jangan dulu berbicara sebelum dia berhenti berbicara. Lalu fokus terhadap apa yang sedang dibicarakan.
“Dalam berargumen kita selalu berpikir pasangan harus lebih dengar. Sebelumnya kita listen each other, kita harus punya self awareness dulu, kita tuh dalam kondisi emosi apa tidak saat mau berdiskusi. Kalau kita nggak bisa mendengarkan apa yang pasangan ingin sampaikan, segala sesuatu bisa terjadi,” kata Saskhya.
Baca Juga: Pemkab Cianjur Fokus Bangun Jalan, Hubungi Call Center Berikut Jika Mendapati Kerusakan Jalan
2. Memilih waktu yang pas untuk berdiskusi
Biasakan terbuka dengan pasangan, sekalipun itu adalah hal yang sederhana. Jika ada hal yang ingin disampaikan sebaiknya cari situasi yang pas atau santai.
“Misalnya abis WFH kan kepalanya masih ngebul, tiba-tiba kita bilang, ‘Aku mau ngomong’. Kita harus tahu juga waktu dan tempat yang tepat, kapan sih mungkin sambil makan snack, minum teh,” kata Saskhya.
Sebaiknya kebiasaan seperti itu dihindari ketika terjadi sebuah masalah, bersabarlah dan cari waktu yang tepat untuk menyampaikannya.***
Artikel Rekomendasi