PR CIANJUR – Bagi sebagian orang yang memiliki tipe kulit berminyak sangat mengalami sedikit kesulitan dalam memilih produk perawatan kulit yang cocok.
Karena untuk Anda yang memiliki kulit berminyak membutuhkan perawatan khusus dan tidak boleh sembarangan dalam memilih produk kecantikan.
Jika salah memilih produk perawatan kulit, justru akan menambah kulit wajah semakin mengkilap.
Baca Juga: Pernikahan Vicky Prasetyo dan Kalina Oktarani Batal Digelar, Ada Apa Lagi?
Pemilik tipe kulit berminyak harus teliti dalam membaca bahan kandungan yang terdapat pada sebuah produk perawatan kulit atau kosmetik yang akan digunakan.
Berikut ini beberapa kandungan yang harus dihindari oleh Anda yang memiliki tipe kulit berminyak seperti dikutip Pikiranrakyat-Cianjur.com dari Antara.
Asam Oleat atau oleic acid
Banyak orang mencari produk kosmetik yang berlabel “bebas minyak”, padahal faktanya tidak semua minyak bisa menyumbat pori-pori.
Baca Juga: Kenali Kanker Payudara Sedini Mungkin, Berikut Penuturan Menurut Ahli Bedah di Indonesia
Kandungan oleat yang tinggi seperti minyak kelapa, camellia, dan kemiri yang menempel di permukaan kulit sebaiknya dihindari karena bisa menyumbat pori.
Pilihlah minyak yang memiliki kandungan linoleat lebih tinggi, seperti minyak rosehip.
Emolien Oklusif
Kandungan ini bekerja sangat baik untuk kulit kering, tapi tidak untuk kulit berminyak. Bahan ini sifatnya berminyak, terasa berat dan lengket.
Hindari pelembab dan lotion dengan tekstur yang tebal, pilihlah pelembab yang berbahan dasar gel atau air.
Baca Juga: Boruto Chapter 55 Kurama Tewas, Tagar 'Kurama' dan 'Borutobeban Puncaki Jajaran Trending di Twitter
Kandungan gel dan air dapat membantu melembabkan pori-pori kulit agar tidak berminyak.
Alkohol
Kandungan alkohol adalah salah satu kandungan yang harus dihindari oleh tipe kulit berminyak.
Karena bahan alkohol dapat meningkatkan minyak di pori-pori, alkohol biasanya banyak ditemukan dalam kandungan toner.
Bagi Anda yang rutin melakukan perawatan kulit disarankan untuk menambahkan gel lidah buaya atau toner mawar murni untuk membantu menenangkan pori-pori pada kulit.
Baca Juga: Jabodetabek Berpotensi Dilanda Hujan Lebat Selama Februari dan Maret, BMKG Sampaikan Peringatan Dini
Natrium Klorida dan sodium chloride
Sebagian besar sabun mengandung bahan natrium klorida, meskipun kandungan ini bukanlah bahan yang berbahaya namun dapat mempengaruhi kulit wajah Anda.
Kandungan natrium klorida saat diaplikasikan pada kulit berminyak dapat menyumbat pori-pori dan menyebabkan timbulnya jerawat.
Selain itu, kandungan garam juga bisa membuat tekstur sebum menjadi lebih keras.
Pewarna Buatan
Sebagian orang menyukai polesan warna pada setiap kosmetik, namaun pewarna pada lipstik dan blush-on mengandung pewarna buatan yang terbuat dari coal tar.
Bagi mereka yang memiliki kulit berminyak, justru kandungan ini dapat menyebabkan pori-pori yang rentan dengan timbulnya jerawat.
Sebagai gantinya, pilihlah produk kosmetik yang mengandung pewarna dengan bahan alami dan organik agar kulit Anda tetap aman.***
Artikel Rekomendasi