10 Jenis Bahan Dapur Ini Berkhasiat sebagai Antibiotik Alami yang Mampu Hambat Pertumbuhan Bakteri

- 10 April 2021, 19:55 WIB
Ilustrasi cengkeh.
Ilustrasi cengkeh. /PublicDomainPictures/

PR CIANJUR – Penggunaan obat antibiotik dalam jangka waktu yang panjang dapat memberikan efek samping bagi penggunanya.

Antibiotik biasanya digunakan untuk infeksi penyakit yang disebabkan oleh bakteri. 

Penggunaan tersebut sangat efektif karena dapat membunuh bakteri dan menghambat pertumbuhannya.

Baca Juga: BNPB Merilis Jumlah Korban Akibat Gempa Malang, Enam Meninggal, Satu Luka Berat

Namun perlu Anda ketahui bahwa antibiotik juga dapat diperoleh secara alami dari berbagai bahan makanan yang Anda konsumsi.

Selain tidak memiliki efek samping, antibiotik alami juga dapat membantu melawan bakteri yang telah kebal terhadap antibiotik tertentu.

Dikutip Pikiranrakyat-Cianjur.com dari Bold Sky, pada Sabtu 10 April 2021, berikut jenis antibiotik alami yang bisa Anda konsumsi.

Baca Juga: Penggali Kubur Dapat Prioritas Vaksinasi Covid-19 seperti Lansia dan Pelayan Publik

1. Madu

Khasiat madu tentu tidak perlu diragukan lagi karena sejak lama dianggap mampu mencegah infeksi dan memperbaiki luka.

2. Bawang

Bawang merupakan ramuan yang umum sering digunakan, ekstrak bawang merah memiliki antibiotik terhadap penyebab utama radang gusi.

3. Cengkeh

Selain digunakan dalam masakan, kandungan cengkeh juga mampu melawan berbagai bakteri.

Baca Juga: Dua Unit GeNose Dimiliki RSUD Mataram, Stok Pengambilan Sampel Sedang Dipesan 1000 Lembar

4. Cabai

Cabai mengandung senyawa aktif yang disebut dengan capsaicin yang memiliki antibiotik hebat.

Penggunaan cabai sebagai antibiotik telah digunakan sejak zaman kuno untuk mengobati berbagai gangguan.

5. Serai

Ramuan ini terkenal di berbagai negara karena dikenal akan khasiat antimikrobanya yang menakjubkan.

Baca Juga: 3 Manfaat Penggunaan Dark Mode pada Smartphone, Kurangi Ketegangan Mata hingga Hemat Baterai

6. Rosemary

Senyawa yang terkandung dalam rosemary memiliki sifat antibakteri terhadap semua bakteri negatif, terutama bakteri yang dapat menyebabkan diare dan demam.

7. Minyak kelapa

Sebuah penelitian menunjukan bahwa minyak kelapa efektif mengurangi bakteri gigi karena sifat antimikroba yang dimilikinya.

Selain itu minyak kelapa juga dapat menghambat pertumbuhan bakteri yang menyebabkan diare.

Baca Juga: Siapkan Skenario Pemberian Vaksin Covid-19 Saat Ramadhan, Kemenkes: Alternatif pada Malam Hari

8. Bawang putih

Antibiotic alami yang terdapat pada bawang putih ini membantu mengurangi keracunan makanan.

9. Jahe

Sebuah penelitian menunjukan senyawa yang terkandung dalam jahe memiliki potensi antibakteri terhadap semua jenis bakteri mulut penyebab radang gusi.

10. Kayu manis

Senyawa aktif pada kayu manis memiliki khasiat antimikroba terhadap bakteri penyebab infeksi saluran kemih, demam, dan infeksi kulit.***

Editor: Ahlaqul Karima Yawan

Sumber: Bold Sky


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

x