25 Tenaga Medis di Kota Tasikmalaya Terpapar Covid-19, Diantaranya Dokter Spesialis dan Perawat

- 15 Oktober 2020, 16:01 WIB
Ilustrasi tenaga medis Covid-19. /jnj
Ilustrasi tenaga medis Covid-19. /jnj /

PR CIANJUR - Di Kota Tasikmalaya, dari awal pandemi Covid-19, sebanyak 25 tenaga medis yang terkena Covid-19, termasuk dokter spesialis dan perawat di RSUD dr. Soekardjo.

Hal tersebut disampaikan Wali Kota Tasikmalaya Budi Budiman.

Menurut Budi kondisi tersebut sangat berdampak terhadap pelayanan kesehatan kepada masyarakat baik di rumah sakit maupun pelayanan kesehatan lainnya.

Baca Juga: 15 Orang Warga Mengadu ke Komnas HAM Terkait 17 Bidang Lahan Pada Proyek Sirkuit MotoGP Mandalika

Termasuk ujar Budi, salah satunya tenaga kesehatan tiga nakes dan satu dokter di RSUD dr Soekardjo yang menyebabkan pelayanan enam poli di rumah sakit tersebut dihentikan sementara.

"Seluruh ruangan pelayanan poliklinik di rumah sakit sudah disterilkan dan disemprot dengan disinfektan dan lebih kurang tujuh hari ditutup dulu," ujar Budi, Kamis, 15 Oktober 2020.

Budi juga menegaskan, pihaknya sangat membutuhkan sarana prasarana pendukung untuk penanganan Covid-19 seiring dengan meningkatnya kasus baru di Kota Tasikmalaya, baik dari klaster pesantren, klaster keluarga, dan klaster perjalanan.

Baca Juga: Berpengalaman Menyelesaikan Konflik Aceh, Jusuf Kalla Tawarkan Bantuan untuk Konflik Papua

"Kami akan merekrut tenaga kesehatan baru seperti dokter, dokter spesialis dan perawat untuk memberikan pelayanan yang optimal. Hal ini tentunya akan berdampak terhadap anggaran yang kami miliki di APBD yang dicadangkan," ucap Budi.

Halaman:

Editor: Adithya Nurcahyo

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

x