Kerusakan Jalan Akibat Insensitas Curah Hujan Tinggi, Begini Penjelasan Hendi Juhaendi

- 8 Maret 2022, 20:37 WIB
UPTD Pemeliharaan Jalan Wilayah II Warungkondang Cianjur sedang melaksanakan pemeliharaan jalan
UPTD Pemeliharaan Jalan Wilayah II Warungkondang Cianjur sedang melaksanakan pemeliharaan jalan /Deni Abdul Kholik/

Jendela Cianjur - Tingkat kerusakan infrastruktur ruas jalan, kebanyakan dipicu dari tingginya intensitas curah hujan. Artinya, saat curah hujan tinggi, perlu diwaspadai potensi kerusakan infrastruktur jalan.


Kepala UPTD Pemeliharaan Jalan Wilayah II Warungkondang, Cianjur, Hendi Juhaendi membenarkan jika air  merupakan musuh utama tingkat kerusakan jalan. “Saluran air sangat berpengaruh terhadap potensi kerusakan infrastruktur jalan,” kata Hendi di sela-sela kegiatan pemeliharaan di ruas jalan Kuta-Benjot Cugenang Cianjur.


Menurut Hendi, pemeliharaan jalan dilakukan agar bisa memberikan kenyamanan aktivitas warga yang ada di wilayah Warungkondang. Salah satunya seperti ruas Jalan Kuta-Benjot sepanjang lebih kurang 2 kilometer dan ruas Jalan Cugenang-Salahuni sepanjang lebih kurang 5 kilometer.

Baca Juga: Anggota DPRD Jabar Soroti Jalan Provinsi Rusak Berat di Cianjur

“Ruas Jalan Cugenang-Salahuni memang menjadi skala prioritas terlebih dahulu, karena tingkat kerusakannya sangat parah. Sementara pemeliharaan jalan rusak kita gunakan hotmiks,” terangnya.


Hendi mengatakan, pihaknya juga sedang menangani secara darurat titik jalan amblas di ruas Kuta-Benjot. Panjangnya 9,5 meter, lebar 5,5 meter, dan kedalaman 4,5 meter. “Alhamdulillah sampai kemarin kita sudah pasang box decker atau saluran air. Hari ini rencana masuk tahap pengurukan atau pemadatan menggunakan brangkal,” jelasnya.


Dengan dilakukannya pemeliharaan ruas jalan ini, lanjut Hendi, akan berdampak terhadap kelancaran dan kenyamanan masyarakat. Terutama ruas-ruas jalan yang sekarang dilaksanakan pemeliharaan.***

Editor: Deni Abdul Kholik


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

x