PR CIANJUR - Pemerintah Jakarta Pusat masih terus berupaya menangani pandemi Covid-19, menyusul semakin bertambahnya jumlah kasus positif di ibu kota.
Kombes Pol Hengki Haryadi mengatakan, Jakarta mengalami peningkatan kasus warga yang terpapar Covid-19.
Kondisi ini menghantam dampak sosial warga dengan bertambahnya kemiskinan, pengangguran, dan jumlah kasus kejahatan.
Baca Juga: Aksi Mesum di Halte Berbuntut Panjang, Tersangka Terima Uang22 Ribu sebagai Imbalan
“Ini krisis global. Semuanya terdampak. Kasus kemiskinan dan pengangguran bertambah dengan adanya pandemi ini. Sehingga kasus kejahatan pun meningkat,” ujar Hengki.
“Saya mengajak, ayo kita ibadah dengan bersama-sama menekan penyebaran Covid-19 ini terutama dari klaster keluarga dan lingkungan kita dulu,” kata Hengki.
Salah satu upaya yang dilakukan oleh pemerintah pusat yaitu membangun Posko Kampung Tangguh Jaya, tepatnya di Kelurahan Pegangsaat Menteng, Jakarta Pusat, dengan menerapkan protokol kesehatan.
Baca Juga: 7 Manfaat Buah Jambu, Mulai dari Obat Diare hingga Mengurangi Berat Badan
Kampung Tanggung Jaya dibuat tidak hanya di Jakarta Pusat saja, tetapi juga di sejumlah kawasan Jabodetabek, seperti Depok, Tangerang, dan Bekasi.
Program ini diinsiasi langsung oleh Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran.
Berkut 10 fakta penting didirikannya Posko Kampung Tangguh Jaya, seperti dikutip Pikiranrakyat-cianjur.com dari PMJ News.
1. Kampung Tangguh Jaya merupakan program tiga pilar yakni Kodam Jaya, Polda Metro, dan Pemprov DKI. Tujuan diadakannya guna menekan penyebaran Covid-19 di wilayah Jakarta.
2. Kampung Tangguh Jaya Menteng Jakarta Pusat dibuat tepat berada di zona merah.
3. Polres Jakarta Pusat bersama dengan Emtek Group berkolaborasi memberikan bantuan terhadap warga, dengan memberikan 500 paket sembako dan juga 1.000 masker untuk warga.
Baca Juga: Dipecat Chelsea di Tengah Kompetisi, Frank Lampard: Saya Kecewa Tidak...
4. Kampung Tangguh Jaya berdiri di banyak lokasi.
5. Kampung Tangguh Jaya memiliki konsep kolaborasi, kerja sama dengan pemerintah dan komponen masyarakat
6. Kampung Tangguh Jaya selain bertujuan melawan Covid-19 juga untuk meningkatkan ketahanan pangan untuk membantu meringankan beban warga yang terdampak.
7. Membangun rasa empati.
Tujuan tersebut sebagaimana yang diucapkan oleh Hengki Haryadi, bahwa kita bersama-sama dengan memperhatikan satu dengan yang lainnya.
Saling menjaga, menegur, dan mengingatkan demi kesehatan bersama dengan menegakkan protokol kesehatan.
8. Menurunnya jumlah kasus.
“Sudah terbukti di beberapa lokasi Kampung Tangguh Jaya mengalami penurunan drastis kasus penyebaran Covid-19. Semuanya harus hadir bersama-sama agar semua bisa kembali hidup normal secepatnya,” tutur Hengki.
9. Warga menyambut antusias kehadiran Kampung Tangguh Jaya Menteng, Jakarta Pusat.
Baca Juga: Cara Mudah Membuat Smoothie Mangga A la Rumahan yang Menyehatkan dan Miliki Ragam Manfaat bagi Tubuh
Warga bersama-sama memberdayakan lahan kosong dengan membuat kolam penangkaran ikan dengan tanaman hidroponik berbagai sayuran yang nantinya bisa digunakan oleh warga yang membutuhkan secara gratis.***