PR CIANJUR – Mohammad Hatta merupakan Dwi Tunggal Indonesia bersama Soekarno. Orang yang dikenal serius ini sangat memperhatikan kondisi Indonesia pasca kemerdekaan. Dikutip Pikiran Rakyat Cianjur dari bukunya yang berjudul Demokrasi Kita: Pikiran-pikiran Tentang Demokrasi dan Kedaulatan Rakyat.
“Dari rakyat, oleh rakyat, untuk rakyat”, -Abraham Lincoln
Siapa yang tak mengetahui sosok proklamator Mohammad Hatta.
Baca Juga: Kertas dan Mesin Cetak, Dua Penemuan yang Mengubah Peradaban Umat Manusia
Pria kelahiran Minang yang dikenal kutu buku ini merupakan seorang ekonom lulusan negeri penjajah tanah airnya, Belanda.
Menyuarakan cita-cita kemerdekaan dari negeri induk tanah airnya hingga mengenal dan menjadi sahabat dari Soekarno, peranan Hatta sangat besar dalam membangun narasi sejarah bangsa Indonesia di alam kemerdekaan saat ini.
Mengeluarkan Maklumat Wakil Presiden huruf “X” pada November 1945 sebagai suatu strategi politik agar Indonesia diakui kedaulatannya oleh Belanda dan menjadi pintu pembuka penerapan demokrasi liberal di Indonesia hingga bentuk pemerintahan berubah dari presidensiil menjadi parlementer, strategi Hatta tersebut menjadi blunder baginya.
Pertentangan demi pertentangan bermunculan seiring dengan berjalannya pemerintahan berbagai kabinet.
Baca Juga: Ahmad Wahib dan Soe Hok Gie, Bagian Dari Sejarah Panjang Perjuangan Mahasiswa Indonesia
Artikel Rekomendasi