Network
PR CIANJUR – Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI Perjuangan) Hasto Kristiyanto menekankan bahwa Sumatera Barat selalu mendapat perhatian besar dari PDIP.
“PDI Perjuangan selalu beri perhatian besar terhadap Sumbar,” kata Hasto. Kamis 10 Desember 2020. Dikutip Pikiran Rakyat Cianjur dari laman PDI Perjuangan.
Berdasarkan hasil hitung cepat, PDI Perjuangan berhasil menempatkan empat wakilnya yang merupakan kader partai menjadi Kepala Daerah di Sumatera Barat.
Baca Juga: Pilkada Serentak 2020 Selesai, Ini Tahapan Selanjutnya, Tidak Puas Dengan Hasilnya? Datang ke MK
Dari total 13 Pilkada tingkat II Kabupaten/Kota di Sumatera Barat, PDIP hanya ikut di 9 wilayah. Di 3 kabupaten kursi mereka kosong sedangkan di 1 kabupaten tidak bisa mencalonkan.
"Dari Laporan Ketua DPD Partai, Alex Indra Lukman, Dari 9 Pilkada itu, PDI Perjuangan menang di 4 pilkada yaitu, Dharmasraya, Pasaman Barat, Padang Pariaman dan Pasaman. Dengan demikian PDI Perjuangan memiliki 1 kader sebagai Bupati dan 3 kader sebagai Wakil Bupati,” kata Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto, Kamis 10 Desember 2020.
Di tingkat I daerah provinsi, sebenarnya PDIP memiliki calon untuk menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur.
Namun pasangan mereka Mulyadi-Ali Mukhni lebih memilih mengembalikan rekomendasi kepada partai. Mereka tidak jadi maju.
Baca Juga: Menantu Jokowi Unggul Sementara di Pilkada Kota Medan 2020, Lawan Singgung ‘Tangan Tak Terlihat'
"Kemarin warga Sumbar telah menggunakan hak pilihnya dan hasil hitung cepat ini kita syukuri. Ternyata kita menang di 4 pilkada,” kata Hasto melanjutkan.
“Ditinjau dari jumlah kader yang menjadi kepala dan wakil kepala daerah, progress di Sumbar membanggakan. Terima kasih untuk masyarakat Sumbar, PDI Perjuangan selalu memberi perhatian besar terhadap Sumbar," ucap Hasto.
Hasto juga menerangkan di lain tempat di pulau Jawa kader banteng berhasil menang di beberapa Pilkada tingkat II kabupaten/kota.
"Di pilbup Ponorogo, calon yang diusung PDI Perjuangan, pasangan Sugiri-Lisdyarita, mampu mengalahkan incumbent yang diusung Partai Nasdem,” ucap Hasto menerangkan.
Baca Juga: Status MRS Jadi Tersangka, Kapolda Metro Jaya: Habib Rizieq Akan Kita Tangkap
“Demikian juga di Indramayu, pasangan calon PDI Perjuangan, Nina Agustina - Lucky Hakim berhasil mematahkan 20 tahun dominasi Partai Golkar," ujar Hasto.
Hasto menyatakan dirinya masih terus memantau dari Kantor Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDI Perjuangan hasil dari Pilkada Serentak 2020 ini.
"Para Ketua DPD PDI Perjuangan memberikan update pilkada. Termasuk Pak Don (Ketua DPD Sulut), Pak Alex Indra (Ketua DPD Sumbar), Pak Kusnadi ( Ketua DPD Jawa Timur) dan Ono Surono (Ketua DPD Jawa Barat)," tutur Hasto menutup.***
Artikel Rekomendasi