Network
PR CIANJUR - Kementrian Ketenagakerjaan (Kemnaker) telah berusaha semaksimal mungkin untuk memproses pencairan subsidi upah/gaji bagi para pekerja swasta dengan penghasilan dibawah Rp5 juta.
"Saya tegaskan, tidak ada upaya Kemnaker untuk menghambat penyaluran subsidi ini, namun kami tentu harus bekerja secara prosedural sesuai regulasi yang intinya agar program ini tepat sasaran. Selain itu, kami juga terus berkoordinasi dengan Bank Penyalur untuk mempercepat proses transfer ke rekening penerima dan jika ada kendala maka kami cari jalan keluar bersama," kata Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah.
Ida Fauziyah memastikan penyaluran subsidi upah/gaji Tahap III telah dicairkan bagi 3,5 juta orang pekerja/buruh yang berhak menerima sesuai kriteria Permenaker 14/2020, sebagaimana dilansir di laman Kemnaker.go.id.
Baca Juga: Spekulasi Gangguan Jiwa Penusuk Syekh Ali Jaber, Mahfud MD: Dibawa ke Pengadilan dengan 'Actus Reus'
Adanya penyaluran tahap III ini melengkapi penyaluran pada tahap sebelumnya di mana pada tahap I sebanyak 2,5 juta penerima dan pada tahap II sebanyak 3 juta penerima. Secara total, hingga saat ini penyaluran subsidi upah/gaji telah diberikan kepada 9 juta penerima atau 57 persen dari total target penerima sebanyak 15,7 juta orang.
Sampai dengan 16 September 2020, beberapa pekerja telah menerima pencairan BLT subsidi gaji/upah, namun ada pula yang belum menerima.
Ditulis oleh Muhammad Rifki pada kolom komentar di laman Kemnaker.go.id;
"nama : muhammad rifki dari PT personel alih daya cabang pekanbaru , maaf mau tanya, kenapa BLT punya kok belum masuk ya.. padahal tmn2 yg lain sdah masuk? apa ada masalah dengan data saya? tks.".
Baca Juga: Tren Kematian Karena Covid-19 Mulai Bergeser, Lebih Banyak Remaja Dibandingkan Lansia
Artikel Rekomendasi