Network
PR CIANJUR - Pandemi Covid-19 sedikitnya telah mengubah rencana banyak orang. Rencana akan pekerjaan, karier, pendidikan atau mungkin beban lain yang harus dipenuhi.
Namun seiring berjalannya waktu, keyakinan harus kembali dibangun. Menjadikan peran di masa lalu, sebagai modal untuk meraih harapan yang kita inginkan.
Bagaimana cara memulainya? Ini tahun yang sulit. Tapi di balik semuanya tersimpan hikmah, banyak dari mereka yang memanfaatkan situasi sulit ini sebagai tekad dan peluang.
Baca Juga: Silaturahmi ke Kantor PBNU, Kapolri Listyo Sigit: Meningkatkan Sinergi Umaro dan Ulama
Berikut tujuh kiat agar tetap konsisten menatap masa depan, mulai dari membuat perubahan membangun pandangan, seperti dikutip Pikiranrakyat-Cianjur.com dari healthline.
1. Menumbuhkan sikap positif
Manusia selalu dilingkupi kegelisahaan, kekecewaan, dan kerusakan mental. Hal itu kemungkinan akan berdampak pada stres dan hilangnya kontrol diri, anda tidak boleh larut terlalu lama apalagi menyesalinya.
Memiliki pandangan yang positif akan membangun keyakinan, bahwa semua akan jauh lebih baik, tergantung anda bagaimana menyikapi dan melakukannya.
Baca Juga: Simak Fakta tentang Kunyit yang Belum Banyak Orang Tahu Berikut Ini
2. Membuat perubahan
Situasi, rencana, dan jalan hidup dapat berubah atau melenceng dari ekspektasi sebelumnya, seperti yang terjadi di tahun 2020-2021, sebagaimana yang diungkapkan ahli kebahagiaan Michelle Wax.
“Tahun 2020 menjadi tahun yang penuh dengan tikungan dan belokan yang tidak terduga, banyak yang menantikan tahun 2021 sebagai awal yang baru,” kata Wax.
“Tapi apa yang telah dibuktikan oleh tahun 2020 lebih dari apa pun adalah bahwa tidak ada yang pasti. Setiap hari, dan bahkan setiap jam dapat membawa kejadian tak terduga."
Baca Juga: Santri akan Jadi Anggota Polri, Kapolri: Beliau Bisa Jadi Polisi yang Dihargai Masyarakat
3. Mengendalikan diri sendiri dan membentuk pola pikir
Daripada diri anda dikuasi kesulitan dan masalah, lebih baik tetap fokus terhadap pilihan anda.
Belajar membangun relasi, dan berusaha meningkatkan ketahanan mental. Yakin bahwa anda selalu memiliki kesempatan yang besar di masa depan.
Perlu anda ingat bahwa, keberhasilan akan selalu ditopang oleh faktor luar, baik itu orang, benda atau keadaan.
“Dalam penelitian kami di seluruh 50 negara bagian, tema nomor satu untuk kebahagiaan jangka panjang adalah pilihan dan selalu ada di dalam diri sendiri,” kata Wax.
Baca Juga: Keyakinan Menag Gus Yaqut kepada Kapolri Baru Listyo Sigit: Kami Yakin Ketenangan Beribadah Terjamin
4. Mengelola ekspektasi
Pilihlah pekerjaan yang sesuai kemampuan dan minat anda. Namun jika ekspektasi itu gagal, anda dapat memulainya lagi dengan cara yang lebih baik.
Tetap konsentrasi dan beri diri anda penghargaan jika mampu mencapai target yang dibuat di awal rencana.
5. Buat hidup bahagia
Bahagia tidak berarti harus selalu dengan materi, berkumpul dengan teman, keluarga, dan hobi dapat menimbulkan kebahagiaan.
Baca Juga: Wakaf Uang Hanya Digunakan untuk Produk Syariah, Kemenag: Investasi ke Produk Keuangan Syariah
6. Membangun pandangan
Menata pandangan positif dan memulai pagi secara proaktif dan menghargai orang lain.
7. Tulis hal-hal yang dapat menyebabkan stres
“Secara umum, tempatkan fokus waktu dan energi yang lebih besar pada apa yang dapat anda kendalikan, bukan apa yang tidak dapat anda kontrol,” kata Wax.***
Artikel Rekomendasi