PR CIANJUR - Bupati Bangka Tengah Ibnu Saleh meninggal dunia, pada hari Minggu, 4 Oktober 2020, sekitar pukul 03:17 WIB di RSBT Kota Pangkalpinang.
Ia dinyatakan meninggal dalam konfirmasi positif Covid-19.
Kabar duka itu disampaikan langsung oleh Wakil Bupati Bangka Tengah, Yuliyanto, Minggu pagi.
Baca Juga: Antartika Alami Suhu Terpanas yang Tidak Terjadi Selama 31 Tahun Terakhir, Dunia Dalam Bahaya
Kabar ini menjadi duka khususnya bagi masyarakat di Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
Pemakamannya pun dilakukan mengacu pada protokol Covid-19, di mana sejumlah pengantar ke peristirahatan terakhir tampak salat jenazah berjarak di luar mobil ambulans, yang membawa jasad Bupati Bangka Tengah.
"Beliau sudah tiada, sudah mendahului kita dan sekarang kami sedang mempersiapkan proses pemakaman," ujar Yuliyanto, seperti Pikiran-rakyat.com kutip dari Antara.
Bupati Bangka Tengah sempat dinyatakan negatif Covid-19. Namun menjelang meninggal karena corona, almarhum menderiita sakit.
Ia mengalami sakit pada 27 September 2020 dan setelah dilakukan uji swab, almarhum dinyatakan positif terpapar virus corona.
Baca Juga: Dituding Rekayasa Sejarah, Istri Sutradara Film G30S PKI: Risetnya Sampai ke Cornell University
"Sempat dinyatakan negatif setelah tiga kali swab, namun swab keempat dinyatakan positif," ujarnya sebagaimana diberitakan Pikiran-Rakyat.com sebelumnya pada artikel "Sempat Negatif Covid-19 dan Kondisinya Membaik, Bupati Bangka Tengah Meninggal karena Corona".
Kondisinya sudah sempat membaik, namun pada Sabtu, 3 Oktober 2020 sekitar pukul 10:00 WIB kesehatannya kembali menurun dan semakin memburuk, hingga menghembuskan napas terakhir.
"Kami mohon doa seluruh masyarakat Bangka Tengah untuk almarhum," ujar Yuliyanto.
Baca Juga: Penderita Covid-19 di Dunia Sudah Tembus 35 Juta Penderita Pada 4 Oktober 2020
Ibnu Saleh merupakan calon bupati yang kembali maju dalam Pilkada 2020.***(Gita Pratiwi/Pikiran-Rakyat.com)