Syekh Ali Jaber Wafat, Polisi Bersiaga di Rumah Duka untuk Antisipasi Hal-hal Berikut

- 14 Januari 2021, 20:46 WIB
Ulama Syekh Ali Jaber.
Ulama Syekh Ali Jaber. /YouTube

PR CIANJUR – Pendakwah asal Madinah, Syekh Ali Jaber wafat hari ini, Kamis 14 Januari 2021.

Berita duka itu disampaikan oleh akun Instagram @yayasan.syekhalijaber.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Yayasan Syekh Ali Jaber (@yayasan.syekhalijaber)

 

Bismillah, Walhamdulillah.. Telah Wafat Guru kita, SYEKH ALI JABER (Ali Saleh Mohammed Ali Jaber) Di RS Yarsi Hari ini, 14 Januari 2021 1 Jumadil Akhir 1442 H Jam 08.30 WIB dalam keadaan Negatif Covid,” demikian narasi yang diunggah di akun Instagram tersebut.

Baca Juga: Kabar Baik! Ibu Hamil Berhak Dapatkan PKH BLT Rp3 Juta, Cek di Sini Persyaratannya

Kita ikhlaskan kepulangan beliau kepada Rabbnya. Mohon dimaafkan segala kesalahan beliau. Semoga diterima segala amal shaleh beliau. Do'akan Syekh Ali ya.. _Wassalamualaikum Warahmatullah Wabarakatuh_ Hormat Kami, *Habib Abdurrahman Alhabsyi* (Ketua Yayasan Syekh Ali Jaber),”.

Salah satu sahabat Syekh Ali Jaber, Ustaz Yusuf Mansur membenarkan wafatnya ulama Alquran kharismatik tersebut.

Benar Syekh Ali wafat. (pukul) 8.30 WIB sudah dalam keadaan negatif Covid-19 di RS Yarsi, Cempaka utih, Jakarta,” kata Yusuf Mansyur di akun Instagramnya, @yusufmansurnew.

Baca Juga: Pencarian Korban Sriwijaya Air SJ 182 Berlanjut, Basarnas: Berharap Cuaca Bisa Bersahabat

Yusuf Mansur juga membagikan kenangan kebersamaan beliau bersama Almarhum Syekh Ali Jaber.

Kenangan bersama Syeikh Ali begitu banyak. Adik, sahabat, keluarga, sekaligus guru dan temat bertanya. Sosok yang banyak meninggalkan ajaran dan kenangan,” kata Yusuf Mansur melanjutkan.

Polisi bersiaga di rumah Almarhum Syekh Ali Jaber.

Baca Juga: Sejarah Perusahaan Boeing, Membuat Pesawat Komersil hingga Militer

Dilansir Pikiranrakyat-Cianjur.com dari Antara, sebanyak 150 polisi bersiaga di sekitar rumah duka Syekh Ali Jaber di Pulogadung, Jakarta Timur.

“Beliau ini tokoh yang memiliki massa cukup besar, sehingga kami perlu mengantisipasi kerumunan. Kami harap masyarakat mau memahami bahwa angka Covid-19 masih tinggi,” kata Kepala Polisi Resor Metro Jakarta Timur, Komisaris Besar Pol Erwin Kurniawan.

“Protokol kesehatan di lokasi ini, kita terapkan seketat-ketatnya,” ujar Erwin Kurniawan.

Baca Juga: Wakil Ketua MPR Tanggapi Penunjukkan Kapolri Baru, Singgung Soal Kepribadian hingga Negara Pancasila

Selain dari keluarga besar Syekh Ali Jaber, pihak lain akan dilarang untuk bertakziah.

“Kita tidak akomodir tamu ke rumah duka. Kalau ada keluarga yang datang, kita tes Covid-19,” ujar Erwin lagi.

Salah satu tamu yang bertakziah adalah Bupati Kabupaten Mempawah, Erlina Ria Norsan.

“Saya datang untuk bertakziah. Kalau kondisi keluarga sehat semua. Saya tadi tidak bisa masuk sampai ke dalam rumah, harus jaga jarak,” ucap Erlina Ria.***

Editor: Ahlaqul Karima Yawan

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah