Twitter Uji Coba Fitur Shops, Bukti Serius Bidik Pasar E-commerce, Kapan Sampai Indonesia?

10 Maret 2022, 15:15 WIB
Logo Twitter. Twitter sedang uji coba fitur baru Shops, untuk meng-grab e-commerce /Twitter/

JENDELA CIANJUR - Potensi e-commerce semakin besar seiring dengan semangki banyaknya masyarakat yang melek internet.

Pandemi Covid-19 juga turut mempercepat adopsi internet di masyarakat, termasuk salah satunya penggunaan e-commerce.

Kondidi mendorong Twitter memulai uji coba fitur Shops. Fitur ini hadir untuk menangkap besarnya potensi e-commerce.

Baca Juga: Gunungapi Merapi Berstatus Siaga! Awan Panas Berguguran Sejauh 5 Kilometer Sebanyak 253 Orang Diungsikan

Dilansir Jendela Cianjur dari Antara, Kamis, 20 Maret 2022, platform jejaring sosial, Twitter, dikabarkan tengah menguji coba fitur terbaru Shops.

Fitur ini memungkinkan sebuah jenama menjual produk-produknya dengan menaruh hingga 50 produk lewat profil Twitter mereka.

Uji coba itu masih dilakukan di tempat asal Twitter yaitu Amerika Serikat dan baru bisa dicoba oleh para pengguna iPhone.

Baca Juga: Jadwal TV RCTI, 10 Maret 2022, Ikatan Cinta Setia Hadir, Ada Aku Bukan Wanita Pilihan Makin Seru

Melalui fitur ini, setelah melihat produk di twitter, pengguna diarahkan ke situs web untuk kemudian menyelesaikan transaksi.

Uji coba Shops bisa dibilang merupakan pengembangan fitur yang pada tahun lalu juga dikembangkan Twitter memungkinkan jenama- jenama untuk memamerkan hingga lima produk di bagian atas profil Twitter mereka.

Perusahaan yang berbasis di San Francisco ini juga mencoba belanja lewat siaran langsung yang memungkinkan orang membeli pakaian, aksesori, dan barang-barang lainnya sambil menonton video langsung dari merek tentang produk itu.

Baca Juga: 7 Pesan Emosional BTS Jelang Konser Permission to Dance On Stage Seoul, Ini Kata Mereka

Upaya Twitter menghadirkan fitur berbelanja lewat platformnya juga menjadi bentuk untuk dapat tetap bersaing dengan perusahaan teknologi lainnya seperti Facebook, Instagram, dan TikTok yang kini juga memungkinkan penggunanya berjualan daring secara interaktif lewat layanan mereka.

Dilansir dari Reuters, fitur baru Twitter tersebut merupakan caranya berkontribusi untuk dapat mengembangkan pasar niaga daring atau e-commerce di negeri Paman Sam yang kini memiliki nilai sebesar 45 miliar dolar AS atau setara Rp643 triliun.

Salah satu jenama yang mengikuti fitur uji coba Twitter contohnya seperti penyedia layanan komunikasi Verizon.

Baca Juga: Kill Heel Cetak Rating Kuat, Ini Sinopsis Episode 1, Ambisi Kim Ha Neul Terbentur Dinding

Terlihat Verizon sudah mulai mengisi profil Shops mereka dan menaruh perangkat pengisi daya nirkabel iPhone di akun twitter-nya.

Lantas, kapan Shops sampai di Indonesia? Tunggu saja progress uji coba, nya. Kita nantikan kabar baiknya.***

 

Editor: AR Rachmawati

Sumber: Antara

Tags

Terkini

Terpopuler