Peserta Aksi Tewas Tertembak Bakal Investigasi, Kapolda Sulteng : Siapa Pun yang Bersalah Akan Dihukum!

- 13 Februari 2022, 17:29 WIB
Kapolda Sulteng Irjen Pol. Rudy Sufahriadi.
Kapolda Sulteng Irjen Pol. Rudy Sufahriadi. /Humas Polda Sulteng

JENDELA CIANJUR – Aksi unjuk rasa penolakan kegiatan tambang emas PT Trio Kencana, di Desa Katulistiwa, Kecamatan Tinombo Selatan, Kabupaten Parigi Moutong pada Sabtu 12 Februari 2022 malam berujung ricuh. Satu orang peserta aksi dikabarkan meninggal dunia karena tertembak.

Baca Juga: JHT Baru Bisa Cair Saat Usia 56 Tahun, Buruh Menolak Keras : Akan Kami Lawan!

Kapolda Sulawesi Tengah Irjen Pol Rudy Sufahriadi langsung mengambil sikap tegas dengan menurunkan tim investigas. Penembakan tersebut terjadi ketika aparat kepolisian membubarkan unjuk rasa di desa tersebut.

"Sangat disayangkan insiden ini. Namun kami bekerja profesional, siapa pun bersalah akan kami hukum sesuai aturan dan perundang-undangan berlaku," kata Rudy kepada wartawan saat konferensi pers di Polres Parigi Moutong, dikutip Jendela Cianjur dari ANTARA, Minggu 13 Februari 2022.

Korban yang tertembak yakni nama Erfaldi (21), warga Desa Tanda, Kecamatan Tinombo Selatan. Pada kesempatan itu, atas nama pribadi dan institusi kepolisian ia memohon maaf kepada keluarga korban dan melakukan langkah-langkah konkret.

Diterangkan Rudy, saat ini Kapolres Parigi Moutong dan Direktur Intel Polda Sulteng sedang berada di kediaman korban memberikan penguatan kepada keluarga.

Baca Juga: Ini Nama-nama Korban Selamat Tragedi Ritual Pantai Payangan Jember, Cek Barangkali Ada Saudara Kalian!

Menurut kepolisian, blokade jalan saat aksi unjuk rasa perlu ditertibkan karena mengganggu arus lalu lintas sekaligus menjadi jalur perlintasan sentral penghubung antarprovinsi. Aksi tersebut sudah dilaksanakan tiga kali. "Kapolres telah mengimbau demonstran sebanyak empat kali. Penutupan jalan dilakukan massa aksi sejak pukul 12.00-24.00 WITA yang berujung pada penindakan," kata Rudy.

Secara tegas, ia berjanji akan menuntaskan persoalan yang menimbulkan gejolak di tengah masyarakat, termasuk warga yang meninggal dunia karena tertembak dalam demonstrasi tersebut dan terhadap siapa yang membawa masyarakat menutup jalan.

Halaman:

Editor: Prasetyo

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x