Satu Tahun Jokowi-Ma'ruf, Moeldoko: Mungkin Hanya di Indonesia, Negara Menyubsidi 96 Juta Rakyatnya

- 21 Oktober 2020, 11:11 WIB
Kepala Staf Presiden (KSP) Moeldoko.
Kepala Staf Presiden (KSP) Moeldoko. /Instagram/@dr_moeldoko

"Ini kan tanggung jawab pemerintah, memikirkan bagaimana ini persoalan masa depan anak-anak ini. Harus ditangani dengan sebaik-baiknya," tutur Moeldoko.

Omnibus Law UU Cipta Kerja diklaim mampu mengatasi persoalan ini lewat penyederhanaan regulasi dan 'mencari titik keseimbangan baru'.

"Negara ini bukan hanya memikirkan buruh semata, tetapi negara juga memikirkan bagaimana nasibnya orang-orang yang di depan mata kita butuh pekerjaan," tegasnya.

Ia merasa aneh dengan orang yang malah menolak Omnibus Law UU Cipta Kerja dan menganggap mereka 'terpenjara oleh masa lalu.

Baca Juga: Menkeu Sri Mulyani: 30 Tahun Presiden Soeharto Bangun Indonesia, Tidak Ada Pembukuannya

"Begitu ada sebuah perubahan kebijakan untuk menuju ke arah yang lebih bagus, loh, kenapa menjadi begini? Kenapa begitu paradoks bangsa ini," ujar Moeldoko.***(Mahbub Ridhoo Maulaa/Pikiran-Rakyat.com)

Halaman:

Editor: Adithya Nurcahyo

Sumber: Pikiran Rakyat ILC


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah