Begitu Pemerintah Cabut Aturan HET, Minyak Goreng Kemasan Langsung Banjir di Pasaran

- 19 Maret 2022, 08:53 WIB
Harga eceran tertinggi (HET) minyak goreng dicabut, DPR menyebut Mendag berpihak pada pengusaha ketimbang masyarakat.
Harga eceran tertinggi (HET) minyak goreng dicabut, DPR menyebut Mendag berpihak pada pengusaha ketimbang masyarakat. /Antara/Prasetia Fauzani/

JENDELA CIANJUR - Pasca Pemerintah mencabut aturan batas atas harga eceran tertinggi (HET) untuk minyak goreng kemasan Rp 14.000 per liter. Langsung pasar modern pun kebanjiran minta goreng kemasan.

Awalnya minyak goreng tersebut seolah-olah menghilang dipasaran. Bahkan masyarakat harus rela antri diritel-ritel bahkan swalayan modern untuk mendapatkan satu atau dua liter minyak goreng.

Baca Juga: Akui Adanya Mafia Minyak Goreng, Mendag Muhammad Luthfi Hanya Bisa Minta Maaf Tidak Bisa Mengontrol

Namun kini kondisi tersebut berubah 180 derajat begitu pemerintah mencabut aturan tersebut. Seketika juga, minyak goreng kemasan langsung ada di rak-rak minimarket dan pasar modern lainnya.

Bahkan Menteri Perdagangan (Mendag) Muhammad Lutfi memantau stok minyak goreng dan bahan pokok di ritel modern, di mana ditemukan stok keduanya melimpah.

"Tadi sudah kita lihat bersama, minyak goreng kemasan sudah mulai normal bahkan melimpah. Berdasarkan informasi dari penjual, banyaknya permintaan toko terhadap kebutuhan minyak goreng sudah bisa dipenuhi 100 persen," ungkap Lutfi dikutip Jendela Cianjur dari Antara, Sabtu 19 Maret 2022.

Baca Juga: Jelang Ramadan - Lebaran 2022, Bagaimana Stok Minyak Goreng dan Daging Sapi di Jabar?

Ditambahkan Mendag, jika merek minyak goreng makin banyak, harganya akan menurun sesuai dengan kompetisi dan leveling dari pasar mereka.

"Kita akan kerjakan bersama-sama. Mudah-mudahan kita dapat menghasilkan harga yang lebih baik pada waktu yang tidak akan lama. Diperkirakan dalam seminggu ke depan merek-merek sudah mulai keluar dan harganya sudah bisa lebih baik," ujar Mendag.

Halaman:

Editor: Prasetyo


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x